Gadis di Malang yang Hilang Sempat Dijanjikan Gaji dan Bonus Besar

Konten Media Partner
18 Mei 2022 20:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nazwa Aulia. Foto: istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Nazwa Aulia. Foto: istimewa
ADVERTISEMENT
MALANG - Seorang gadis bernama Nazwa Aulia (16) asal Dusun Jamberejo, Desa Ringinkembar, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, dikabarkan hilang setelah pergi dengan dua orang yang mengaku akan memberinya pekerjaan, sejak Jumat (13/5/2022).
ADVERTISEMENT
Perempuan yang akrab dipanggil Lia ini ikut mereka setelah diiming-imingi pekerjaan dengan gaji Rp 2,5 juta per bulan. Mereka juga mengiming-imingi bonus sepeda motor, handphone, dan uang tunai sebesar Rp 50 juta.
Salah satu syarat yang diminta oleh orang tersebut adalah calon pekerjanya tidak boleh memiliki pengalaman kerja.
Terduga pelaku saat mencari pekerja perempuan di Sumbermanjing Wetan. Foto: istimewa
Menurut sepupu Lia, Slamet, orang tersebut telah berkeliling di beberapa desa untuk mencari anak di bawah umur yang bisa dipekerjakan. Ia mengetahui hal tersebut setelah menghimpun informasi dari warga.
"Fotonya (terduga pelaku) ini diambil waktu dia di Desa Ringinsari. Waktu di sini (rumah Lia), nggak ada fotonya," kata Slamet, pada Rabu (18/5/2022).
Ia melanjutkan bahwa orang tersebut juga menawarkan hal serupa ke sebuah keluarga di Desa Ringinsari. Saat itu, hampir saja keluarga tersebut mengizinkan anaknya untuk pergi, namun dicegah oleh paman si anak.
ADVERTISEMENT
"Tiba-tiba pakdenya datang. Pakdenya ini curiga, terus tanya ke orang ini: '(Anda) mau mencari pekerja usia 13-16 tahun tanpa KTP, itu mau dikasih pekerjaan apa anak-anak kecil itu?'" tutur Slamet.
Setelah ditanya-tanya dan dicurigai, orang tersebut menyerah dan tidak jadi merekrut anak perempuan di Desa Ringinsari tersebut.
"Ya mungkin setelah itu di ke sini," imbuh Slamet.
Ia juga mengatakan bahwa saat berkeliling, orang tersebut bertanya-tanya pada warga setempat untuk mencari informasi anak-anak perempuan muda yang mencari pekerjaan.
Kejadian ini rupanya tak hanya terjadi satu dua kali. Slamet mengatakan salah satu kerabatnya juga ada yang sempat jadi korban, namun berhasil kabur. Peristiwa itu terjadi beberapa tahun yang lalu.
Sementara itu, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus ini dan mencari keberadaan Lia.
ADVERTISEMENT
Namun, polisi belum bisa memasukkan orang yang diduga membawa Lia ke Daftar Pencarian Orang (DPO). "Belum bisa kami tetapkan DPO, DPO terbit kalau ada tersangka," jelas Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Donny Kristian Bara'langi.