Konten Media Partner

Gelar Open House, Siswa dari 110 SMA di Malang Raya Ngampus di ITN

27 April 2019 20:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Suasana pameran dalam rangka Open House di Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, sabtu (27/4).
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pameran dalam rangka Open House di Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, sabtu (27/4).
TUGUMALANG.ID- Suasana Kampus 2 Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang terasa berbeda. Sebab, bukan mahasiswa yang memenuhi lokasi kampus di Karangploso tersebut, sabtu (27/4). Melainkan siswa siswi dari 110 sekolah di Malang Raya. Ya, mereka mendapatkan kesempatan menjadi mahasiswa ITN selama 2 hari. Banyak kegiatan yang digelar dalam Open House ITN tersebut.
ADVERTISEMENT
Diantaranya pameran hasil karya, workshop, lomba bakset, dance dan yang tak kalah seru lomba mobile legend. Panitia menjadikan kegiatan open house ini sebagai langkah memberikan pengalaman baru bagi siswa. Mereka tidak hanya tahu ITN dari brosur tapi juga merasakan secara langsung. "Ini kan baru pertama dilakukan, ibaratnya mereka jadi mahasiswa selama dua hari. Bisa merasakan suasana perkuliahan secara langsung," terang ketua panitia Open House ITN Mohammad Reza ST MURP.
Memang pihaknya baru mengundang sekolah di Malang Raya. Namun, melihat antusias yang luar biasa tentu di luar ekspektasi. Sebab, responnya cukup bagus beberapa siswa langsung tertarik bergabung dengan ITN. "Bedanya disini mereka tahu masing-masing jurusan secara langsung. Mulai dar perkuliahan hingga hasil produknya seperti apa," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu siswa tidak akan bingung dalam memilih jurusan. Mereka sudah mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya. Beda kalau hanya dapat informasi dari brosur atau penjelasan biasa. "Jangan sampai ada yang salah jurusan karena informasinya setengah-setengah. Kalau ini kan semua terbuka dan bisa dinikmati," katanya.
Sejumlah siswa SMA dari Malang Raya dalam acara Open House Institute Teknologi Nasional (ITN) Malang, sabtu (27/4).
Sementara untuk kegiatan lomba e-sport mobile legend. Pihaknya menjadi hal tersebut sebagai sarana edukai. Game bukan hanya memiliki efek negatif. Tapi juga banyak efek positifnya. "Ini bagian dari edukasi, salah satunya team work. Bagaimana mereka menyusun strategi," terang penanggung jawab acara Aladin Eko P. , ST, MT.
Sejumlah siswa SMA dari Malang Raya dalam acara Open House Institute Teknologi Nasional (ITN) Malang, sabtu (27/4).
Menurutnya, dengan mengadakan kompetisi game. Siswa menjadi tidak kaku dalam memasuki dunia kampus. Jangan dikira di dalam kampus hanya belajar saja. "Kami ingin ada pembelajaran yang fun. Karena itu membuat mahasiswa lebih nyaman dalam belajar," katanya.(adv)
ADVERTISEMENT
Reporter : Hafis Iqbal
Editor : Irham Thoriq