Gema Keadilan, Sayap Kepemudaan PKS yang Ingin Jadi Rumah Para Pemuda

Presiden Gema Keadilan, Indra Kusumah (dua dari kiri) dan Ketua Gema Keadilan Jawa Timur, Ahmad Fuad Rahman (tiga dari kiri). Foto: dok

MALANG - Sebagai upaya memperkuat peran pemuda di daerahnya masing-masing, sayap kepemudaan PKS, Gerakan Persaudaraan Pemuda Keadilan (Gema Keadilan), siap menjadi rumah kepemudaan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Gema Keadilan Jawa Timur periode 2021-2025, Ahmad Fuad Rahman, usai menghadiri Musyawarah Nasional (Munas), di Bandung, pada 20-21 Maret 2021.

Dengan adanya basis massa kepemudaan yang kuat setiap desa, pihaknya siap merangkul muda-mudi dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) untuk membangun negeri. Seperti HMI, PMII, IMM, KAMMI, dan lainnya.

ads

"Kami ingin jadikan Gema ini sebagai rumahnya pemuda Indonesia. Jadi anak-anak muda monggo yang ingin berkontribusi membangun negeri, membangun daerah, kami akan siapkan fitur untuk meningkatkan kapasitas mereka masing-masing," ujarnya.

Contohnya, lanjut Fuad, bagi anak muda yang ingin menjadi enterpreneur akan disiapkan pelatihan kewirausahaan. Sedangkan yang ingin terjun menjadi politisi, pihaknya akan menyiapkan pelatihan kepemimpinan.

"Sejauh ini kami memiliki kader PKS yang menjadi Kepala Desa di Kebumen. PKS punya bidang kepemudaan yang dinahkodai oleh dr Gamal Albinsaid. Kami banyak mendapatkan inspirasi dari beliau dan kami siap untuk menggodok itu," ujarnya.

Sebab, lanjut dia, pemuda pada dasarnya dinilai punya semangat yang menggebu, narasi dan gagasan yang segar, serta kemampuan dalam membangun kolaborasi untuk mewujudkan mimpi dan cita-citanya.

"Gema Keadilan harus menjadi organisasi kepemudaan nasional yang terpendam dalam menggerakkan semangat dan gagasan besar anak muda, berfikir, bersikap, berjiwa besar, dan bertindak strategis untuk bangsa," tegasnya.

Di lain sisi, Gema Keadilan harus mampu mentransformasikan potensi pemuda PKS untuk menjadi kekuatan hingga tingkat nasional. "Bahkan kiprah dan kontribusinya bisa merambah internasional melalui karya pemikiran intelektual, kemanusiaan, dan peradaban," ujarnya.

Untuk itu, kata Fuad, Gema Keadilan harus terus membuka diri dengan gaya anak muda yang luwes dan luas dalam pergaulan. Sehingga dapat menjadi sayap partai yang tangguh dan kuat dalam mewujudkan Indonesia yang maju, adil, dan sejahtera.

Menyambut baik kegiatan Munas tersebut, Fuad berharap, Gema Keadilan dapat menyiapkan calon pemimpin yang tak hanya siap di pemilihan legislatif dan kepala daerah. Namun, juga kepala desa sehingga dapat membawa perubahan yang lebih baik dan maju.

"Kami Gema Jatim menyambut baik kegiatan Munas ini, semoga kami bisa menjadikan Gema Keadilan di Jatim yang memiliki struktur sampai di tingkat desa, satu desa satu simpul massa pemuda. Kami juga akan menyiapkan anak-anak muda untuk bisa ikut berkompetisi di pemilihan kepala desa yang ada di Jatim dari desa untuk membangun Jatim lebih baik," tandasnya.

Diketahui, Munas tersebut sekaligus dalam rangka memilih pengurus baru untuk periode mendatang.

Nampak hadir Presiden PKS, Ahmad Syaiku; Sekjen PKS, Habib Aboe Bakar Alhabsyi; Ketua DPP PKS Bidang Kepemudaan, dr Gamal Albinsaid; Wakabid Kepemudaan PKS, Yanuar Arif Wibowo; dan Ketua Umum Gema Keadilan, Akbar Zulfakar.(ads)