Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Kapolri Janji Beri Hadiah, Kompol Sutiono Bingung Minta Apa
11 Juli 2020 16:06 WIB
ADVERTISEMENT
MALANG - Sepak terjang kegiatan kemanusiaan Kompol Sutiono mendapatkan apresiasi langsung dari Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis. Bagaimana tidak? Di samping tugasnya menjabat Kasat Intelkam Polresta Malang Kota, Sutiono juga menjadi relawan pemulasaran jenazah COVID-19.
ADVERTISEMENT
Apresiasi khusus ini disampaikan secara langsung oleh Kapolri melalui video call di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Nasrani, Jalan S Supriyadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang, pada Jumat (10/7/2020).
Melalui teleconference tersebut, Idham Aziz menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dedikasi Kompol Sutiono terlibat dalam penanganan COVID-19.
''Saya sudah mendapat laporan dari Kapolda, soal dedikasi kamu. Nanti bisa saya janjikan memberikan reward. Saya ucapkan selamat, ya. Apa yang diinginkan, saya janji akan fasilitasi. Salam juga buat teman-teman yang lain," ujar Idham Aziz, lewat video call.
Tak hanya menyampaikan apresiasi, Idham Aziz juga berpesan kepada tim agar selalu menjaga kesehatan dalam menjalankan tugas mulia tersebut. Apalagi menjalani tugas ganda di kepolisian.
ADVERTISEMENT
''Tetap jaga kesehatan ya. Salam juga buat teman-teman yang lain. Semisal nanti terpapar, kami janji akan berikan pelayanan terbaik,'' pungkasnya menutup video call.
Terpisah, Kasat Intelkam Polresta Malang Kota, Kompol Sutiono, mengaku terkejut atas atensi dari Kapolri ini. ''Jujur saya tidak menyangka sampai kayak gini. Kemarin dari Kapolda, sekarang dari Kapolri. Gak nyangka sekali,'' ujarnya.
Dituturkan Sutiono, Kapolri Jendral Idham Aziz bahkan menjanjikan pemberian reward apa saja yang diinginkan tim. Namun, dia merasa bingung dan tidak ingin apa-apa. Sebab semua murni atas dasar rasa kemanusiaan.
''Dalam pekerjaan ini saya gak berpikir sama sekali kayak gini. Saya dan tim bekerja berdasarkan rasa ikhlas. Jika memang ada masyarakat butuh, kami siap bantu,'' tuturnya.
ADVERTISEMENT