Kebakaran di Sawojajar Malang, 4 Motor Ludes

Kondisi rumah warga di Jalan Danau Ranau Sawojajar Kota Malang usai terbakar, pada Minggu (8/11/2020), sekitar pukul 14.00 WIB. Total, ada 4 unit motor terbakar habis. Foto: Ulul Azmy

MALANG - Sebuah rumah di Jalan Danau Ranau VI G, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang terbakar habis. Diketahui, peristiwa terjadi pada Minggu (8/11/2020), sekitar pukul 14.00 WIB.

Dari informasi yang dihimpun, awalnya diketahui ada suara ledakan hingga kepulan asap hitam dari dalam rumah. Ledakan diketahui terjadi sebanyak 3 kali. Beruntung saat peristiwa, tidak ada penghuni di dalam rumah.

Mendengar hal itu, warga langsung berhamburan menuju sumber suara dan turut membantu penanganan kebakaran yang terus berkobar itu. Hingga kemudian, petugas Damkar tiba dan langsung bergerak memadamkan api.

Kondisi rumah warga di Jalan Danau Ranau Sawojajar Kota Malang usai terbakar, pada Minggu (8/11/2020), sekitar pukul 14.00 WIB. Total, ada 4 unit motor terbakar habis. Foto: Ulul Azmy

Selain rumah yang habis terbakar, di dalam rumah tersebut diketahui ada 10 unit sepeda motor. Sebanyak 6 unit berhasil diselamatkan warga yang terpaksa membobol rumah. Tersisa 4 unit motor tidak selamat alias habis terbakar.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Malang, Teguh Budi Wibowo, menuturkan diduga penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik.

"Diduga penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik. Namun untuk jelasnya menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian," ungkap Teguh.

Kondisi rumah warga di Jalan Danau Ranau Sawojajar Kota Malang usai terbakar, pada Minggu (8/11/2020), sekitar pukul 14.00 WIB. Total, ada 4 unit motor terbakar habis. Foto: Ulul Azmy

Dalam peristiwa itu, pihaknya mengerahkan 4 unit mobil Damkar dengan 20 personil. Dalam waktu 30 menit, api berhasil dipadamkan sepenuhnya.

"Anggota kami langsung berupaya memadamkan api secepat mungkin. Jika tidak, dikhawatirkan api menyambar ke bangunan sekitar yang cukup rapat," tambahnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sementara, total kerugian materil ditaksir mencapai lebih dari Rp 100 juta.