Kisah Pilu Seman, Tewas setelah Terpleset Saat Memikul Kayu

Konten Media Partner
21 Juli 2019 11:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Polisi saat mengidentifikasi jenazah Serman di Kecamatan Tumpang.(foto dokumen).
TUGUMALANG.ID-Hidup Seman (69), seorang pekebun asal Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur begitu pilu. Ia tewas terpeleset dan terjatuh dari tebing ketika sedang memikul kayu untuk memenuhi kebutuhan hidup di sebuah kebun pertanian di Kecamatan Tumpang, pada Sabtu (20/7/2019) siang.
ADVERTISEMENT
Kejadian itu diketahui ketika jasad korban ditemukan oleh seorang pekebun lain, Wartono pada siang harinya. Hal tersebut diungkapkan oleh Kasubag Humas Polres Malang AKP Ainun Djariah.
"Awalnya pada hari Sabtu (20/7/2019) jam 05.30 seorang saksi bernama Hermanto melihat korban keluar rumah dengan berjalan kaki menuju tanah tegal. Sekitar pukul 11.00, saksi juga masih melihat korban beraktifitas mencari kayu di sebelah timur tanah tegal milik korban. Namun, kemudian sekitar pukul 12.30, saksi Wartono menemukan korban sudah meninggal dunia," terang Ainun. Seman ditemukan tewas dengan posisi tubuh terlentang di tanah.
Setelah kejadian itu, Wartono yang menemukan korban melapor pada pihak perangkat desa dan akhirnya melaporkan hal itu pada pihak Polsek Tumpang. Pihak kepolisian menyatakan bahwa dimungkinkan korban tewas karena terpeleset dari tebing.
ADVERTISEMENT
"Kalau berdasar dari hasil olah TKP, diketahui korban terpeleset pada saat memikul kayu. Mengingat TKP juga berada di tebing yang sedikit curam," lanjut Ainun.
Ia melanjutkan, bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan yang terjadi pada tubuh korban. "Kalau sementara, hasil dari pemeriksaan luar oleh dokter Puskesmas Tumpang, tidak diketemukan kelainan dan tanda kekerasan pada tubuh korban," imbuhnya. Tak hanya itu, penyelidikan lebih lanjut terkait hal itu juga terhambat karena pihak keluarga korban menolak untuk di autopsi.
"Sebab kematian tidak dapat ditentukan secara pasti karena keluarga menolak dilakukan pemeriksaan dalam atau autopsi," terangnya. Hanya saja, menurut keterangan pihak keluarga pada pihak kepolisian, bahwa korban memang memiliki riwayat sakit. "Menurut keterangan dari pihak keluarga, bahwa korban mempunyai riwayat penyakit stroke dan darah tinggi," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Saat ini jasad korban sudah disemayamkan di tempat pemakaman umum setelah itu korban dimakamkan (TPU) Desa Wringinsongo Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.
Reporter : Gigih Mazda
Editor : Irham Thoriq