Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten Media Partner
Kloset Jongkok di Gedung Malang Creative Center Tanpa Partisi Viral di Medsos
14 Desember 2022 19:25 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dari akun tweeter @OBARAMA_, si empunya akun memberi judul 'Sangking creative e MCC, desain kamar mandinya juga creative doooong...'
Lalu di-tweet 'iki gawe sing kebelet nemen'. Ada pula yang mencoba menengahi dengan men-tweet 'Partisinya belum dipasang'. Ada pula yang berkomentar 'Konsep e semacam open kitchen....cuma iki diaplikasikan nang WC.'
Menanggapi maraknya obrolan di sosmed kloset jongkok tanpa partisi itu, Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan bahwa desain ruangan kamar mandi tersebut memang tidak ada dalam perencanaan pembangunan Gedung MCC. Namun disebutkan, kloset jongkok itu ternyata untuk toilet hotel kapsul yang rencananya akan ada di gedung berlantai 8 ini.
"Ceritanya itu sebenarnya untuk hotel kapsul, jadi tidak masuk dalam pagu (perencanaan anggaran gedung). Hotel kapsul itu kan untuk di lantai 3 dan 4 nanti," ucapnya, Rabu (14/12/2022).
ADVERTISEMENT
Dia memperkirakan, kloset dan shower mandi itu sepertinya akan berada di dalam satu toilet di hotel kapsul tersebut. Namun Sutiaji menegaskan bahwa kloset dalam toilet tersebut bukan bagian dari perencanaan pembangunan gedung MCC
"Setelah saya cek, itu memang tidak masuk ke perencanaan," kata Sutiaji.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Dandung Djulharjanto menambahkan bahwa design toilet tersebut memang seperti itu.
"Iya memang desainnya seperti itu" ujarnya.
Dia mengatakan bahwa proses pembangunan gedung MCC sudah selesai 100 persen. Sedangkan interior gedung MCC akan dilanjutkan oleh Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang.
"Sudah selesai, sudah diserahkan ke Diskopindag Kota Malang. Kalau memang ada yang kurang nanti mereka yang nambah, misal nambah sekat itu," tandasnya.
ADVERTISEMENT