news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Melalui Gelaran Mbalah Aswaja, Unisma Perkuat Moralitas Agama dan Bangsa

Konten Media Partner
22 Desember 2022 16:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo, KH Ali Masyhuri. Foto / tangkapan layar
zoom-in-whitePerbesar
Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo, KH Ali Masyhuri. Foto / tangkapan layar
ADVERTISEMENT
MALANG - Universitas Islam Malang (Unisma) terus berbenah. Sebagai perguruan tinggi kebanggaan Nahdlatul Ulama (PTNU), Unisma tidak hanya berbenah secara fisik, namun juga memperkuat pemahaman agama.
ADVERTISEMENT
Salah satunya, dikemas melalui kegiatan yang rutin diselenggarakan yakni Mbalah Aswaja. Bertempat di Masjid Ainul Yaqin Unisma, pada Rabu (21/12/2022).
Kegiatan itu menghadirkan sosok Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo, KH Ali Masyhuri sebagai penceramah.
Rektor Unisma (tengah) Prof Maskuri MSi. Foto / tangkapan layar
Sebab itu, pengajian yang mengusung tema ‘Akhlak dan Tasawuf Pilar Membangun Moralitas Bangsa’ ini berlangsung khitmad.
Bahkan disambut antusias oleh ratusan jemaah, baik dosen, karyawan maupun para mahasiswa Unisma yang ikut sebagai peserta.
Dalam kesempatannya, Ali Masyhuri menyampaikan, bahwa dalam pengembangan kampus, kekokohan spiritual menjadi hal yang sangat penting.
Termasuk, mengagungkan Allah SWT menjadi kunci berlimpahnya barokah kemapanan intelektual maupun finansial yang akan didapatkan oleh kampus maupun sivitas akademika.
Sebab itu, ia menekankan bahwa lingkungan pendidikan dan pertemanan yang baik akan berpengaruh pada akhlak manusia.
ADVERTISEMENT
"Maka untuk melihat kualitas keagamaan maupun keimanan seseorang, nggak usah diteliti mondoknya di mana, kuliahnya di mana, berapa kali umrohnya. Cukup dilihat siapa teman dekatnya, " ujarnya.
Sementara itu, Rektor Unisma, Prof Dr Maskuri MSi menjelaskan, Mbalah Aswaja menjadi salah satu upaya ikhtiar Unisma dalam mengembangkan kampus.
"Sengaja kita hadirkan tokoh dan panutan kita bersama Romo KH Ali Masyhuri untuk memberikan mauidhoh dan sekaligus membangkitkan semangat juang dalam rangka untuk membesarkan Unisma yang dilandasi dengan akidah dan akhlak yang kokoh," kata Maskuri.
Terlebih, budaya peradaban yang dibangun oleh Rasulullah SAW, bukanlah didasari oleh syariat terlebih dulu, tetapi oleh ahlakul karimah maupun akidah.
Sehingga, ia berharap kegiatan ini dapat terus digaungkan guna memperkuat pemahaman agama, khususnya Ahlussunnah wal Jama’ah atau Aswaja.
ADVERTISEMENT
"Inilah yang menjadi dasar tegaknya dan melejitnya Unisma, karena memberikan nilai-nilai yang baik kepada para sumberdayanya. Ini juga menjadi starting point untuk lebih melejitkan Unisma," pungkasnya.