Melihat Pantai Watu Leter di Malang yang Terpuruk karena Pandemi

Konten Media Partner
31 Juli 2020 19:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Suasana ke Pantai Watu Leter di Desa Sitiarjo, Kabupaten Malang yang sepi, Jumat (31/7). foto: rizal adhi pratama
MALANG-Merebaknya pandemi COVID-19 ini berdampak pada sektor pariwisata. Hal ini terbukti dengan sepinya Pantai Wisata Watu Leter yang terletak di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing, Kabupaten Malang.
ADVERTISEMENT
"Kalau setiap hari ya seperti ini pengunjung (sepi), sebelum COVID-19 juga tetap seperti ini. Setelah COVID-19 ya tambah gak ada (pengunjung)," ucap Mamad, selaku penjaga loket Pantai Watu Leter, Jumat (31/07/2020).
Bahkan, Pantai wisata yang terkenal dengan sunset ini kini kesulitan hanya untuk menarik 15 pengunjung saja."Contohnya hari ini, padahal tanggal merah ya tetep gak ada pengunjung. Dan setiap harinya kadang cuma 15 orang," bebernya.
"Pengunjung memang gak bisa langsung membludak, kalau hari besar mungkin bisa. Tapi karena ada Corona ini ya gak bisa," sambungnya.
Suasana pintu masuk ke Pantai Watu Leter, Sitiarjo, Kabupaten Malang. foto: rizal adhi pratama
Harapan sempat ada ketika awal Juli 2020 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang menghentikan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Setelah itu wisatawan langsung membanjiri seluruh pantai di sepanjang Jalur Lintas Selatan (JLS).
ADVERTISEMENT
Namun, harapan itu pupus kembali karena pada tanggal 13 Juli 2020 Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang mengeluarkan surat edaran penutupan seluruh wisata di JLS karena wisatawan tidak mentaati protokol kesehatan.
"Setelah penutupan dari Pemkab lalu ya langsung sepi, memang ada dari Dinas Pariwisata kemari sekitar tanggal 13 Juli 2020 kesini untuk survei," jelasnya.
Suasana pintu masuk ke Pantai Watu Leter, Sitiarjo, Kabupaten Malang. foto: rizal adhi pratama
Mamad mengeluhkan keputusan dari Pemkab Malang yang terkesan plin-plan. "Kalau misalnya fase uji coba ya ngapain ditutup, kalau terkait protokol kesehatan ya sudah siap," tegasnya.
Kini Disparbud Kabupaten Malang sudah membuka mengijinkan seluruh objek wisata di sepanjang JLS. Namun, dari penelurusan Tugu Malang Id, kini objek-objek wisata ini tidak seramai ketika awal Juli 2020 lalu.
ADVERTISEMENT
Terakhir, Mamad menyamping jika Pantai Wisata Watu Leter sudah siap menerima pengunjung dengan protokol kesehatan yang siap diterapkan.
"Paling enggak kita memang sesuai protokol kesehatan seperti cek suhu, cuci tangan sebelum masuk dan tempat cuci tangan di pantai," tutupnya.