Nasi Buk Bu Tuni, Kuliner Legendaris di Kota Malang

Nasi Buk Bu Tuni. Foto: Rezza Doa

MALANG - Mengunjungi Kota Malang saat pagi hari, merupakan pilihan yang tepat. Selain menikmati udara yang segar, juga bisa merasakan kuliner legendaris, Nasi Buk Bu Tuni.

Kuliner yang berdiri sejak tahun 1960 ini buka mulai pukul 06.00-10.00 WIB di Jalan Kyai Tamin Kota Malang.

Satu porsi nasi buk berisi sayur lodeh nangka muda, serundeng, empal, paru atau jeroan, dendeng manis, peyek, serta sambal. Dijual dengan harga Rp 20 ribu.

"Semua saya jual sama meskipun lauknya daging ayam, daging sapi, dijual dengan harga yang sama," terang Bu Tuni.

Nasi Buk Bu Tuni. Foto: Rezza Doa

Dia menyebutkan, berjualan nasi buk telah menjadi perjalanan hidupnya. Sebab, dia mulai berjualan sejak berusia 15 tahun.

"Sudah lama saya jualan nasi buk. Awalnya dulu waktu masih muda membantu orang tua karena keterbatasan ekonomi, ternyata sampai sekarang saya berjualan," papar ibu 7 anak ini.

Setiap harinya, dia menyiapkan 10 kg beras, daging 10 kg, dan beberapa lauk pendamping lainnya.

Sementara itu, salah satu pembeli, Silvia, mengatakan sudah lama berlangganan nasi buk untuk sarapan. "Rumah saya dekat sini. Nasi buk ini selain harganya terjangkau, rasanya juga enak dan banyak varian lauknya," sebutnya.