Konten Media Partner

Paragon Gelar Paragon Educational Leadership Program

26 Agustus 2021 13:18 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salman Subakat selaku CEO PT Paragon Technology and Innovation, pemilik brand kosmetik Wardah, Make Over, Emina, Kahf, dan Putri dalam pembukaan rangkaian Paragon Educational Leadership Program. Foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Salman Subakat selaku CEO PT Paragon Technology and Innovation, pemilik brand kosmetik Wardah, Make Over, Emina, Kahf, dan Putri dalam pembukaan rangkaian Paragon Educational Leadership Program. Foto: dok
ADVERTISEMENT
JAKARTA – PT Paragon Technology and Innovation terus berupaya mewujudkan komtimen di dunia pendidikan, di antaranya dengan konsisten menggeber berbagai program dan kegiatan. Termasuk, gelaran Paragon Educational Leadership Program yang resmi dimulai sejak Sabtu, 21 Agustus 2021 lalu.
ADVERTISEMENT
Dengan mengusung semangat pergerakan dan gotong royong, Paragon Educational Leadership Program merupakan kolaborasi Paragon dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
EVP dan Chief Administration Officer (CAO) Paragon, Miftahuddin Amin, menyampaikan bahwa Paragon Educational Leadership Program merupakan arena belajar bersama.
Narasumber dalam pembukaan rangkaian Paragon Educational Leadership Program. Foto: dok
Membawa tagline “BERMAKNA” (Bersama Memajukan Pendidikan Indonesia), Paragon berharap dapat ikut memajukan pendidikan bangsa serta menjadi titik temu bagi seluruh peserta dari berbagai turunan Paragon Educational Leadership Program untuk memulai proses pembelajaran dan bergerak bersama-sama untuk membawa perubahan bagi Indonesia.
“Paragon memiliki keinginan yang kuat untuk memajukan bangsa Indonesia agar bisa terus berkompetisi baik di dalam maupun di luar negeri. Kami berharap Paragon dapat menjadi arena untuk menginternalisasi dan aktualisasi diri bagi peserta program setelah lulus," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Acara ini dihadiri oleh 479 mahasiswa peserta program dari seluruh Indonesia beserta pemangku kepentingan lainnya. Termasuk dosen dan perwakilan dari 15 perguruan tinggi dari berbagai daerah di Indonesia.
Peserta Paragon Educational Leadership Program. Foto: dok
Dalam program ini, peserta terpilih berasal dari program Paragon Internship Program, Paragon Innovation Fellowship, Paragon Master Class, dan Paragon Scholarship Program,
Sebelumnya, acara dibuka dengan welcoming speech atau sambutan dari Miftahuddin Amin (EVP & CAO Paragon) dan Group Coaching bersama Salman Subakat (CEO Paragon).
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan Paragon Innovation Space Tour, Education Talk bersama dr Mesty Ariotedjo (Dokter Anak dan Penggiat Pendidikan), dan Mario Kristiono (Group Head Product Innovation Paragon), serta ditutup dengan penjelasan lebih lanjut masing-masing program dan awarding challenge yang telah diikuti oleh peserta program.
ADVERTISEMENT
“Ke depannya, peserta yang terpilih dalam Paragon Educational Leadership Program akan mengikuti serangkaian program pengembangan hard skill dan soft skill dari mentor Paragon,” tambah Miftahuddin.
Sementara itu, Salman Subakat memaparkan bahwa Paragon Educational Leadership Program ini merupakan salah satu bentuk realisasi visi dan misi Paragon untuk memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat khususnya di dunia pendidikan.
"Paragon percaya bahwa pendidikan adalah pondasi untuk membangun suatu bangsa yang merupakan tanggung jawab semua pihak. Melalui kolaborasi antar pemangku kepentingan baik dari pemerintah, swasta, institusi pendidikan, masyarakat, serta media akan membawa akselerasi memajukan pendidikan Indonesia menjadi semakin progresif," harapnya.
Dunia pendidikan yang baik, kata dia, akan melahirkan generasi yang berilmu dan berkarakter. Melalui Paragon Educational Leadership Program, Paragon berharap dapat menyampaikan nilai-nilai baik seperti semangat kolaborasi dan inovasi kepada masyarakat untuk kemajuan negara tercinta Indonesia.
ADVERTISEMENT
“Perubahan besar selalu dimulai dari hal kecil. Paragon Educational Leadership Program ini merupakan awal dan langkah kecil dari kita masing-masing untuk bisa membuat perubahan besar," ujar Salman.
“Dengan pendidikan, kita lebih sensitif dan empati melihat yang terjadi di sekeliling kita, apa yang bisa kita bantu. Balik lagi ke visi misi Paragon, melakukan hal yang bermanfaat kepada orang lain akan ada efek yang jauh lebih besar lagi," sambung dr Mesty Ariotedjo.