Plengsengan Perumahan di Malang Ambrol, 1 Penghuni Rumah Hilang

Lokasi kejadian. Foto: Ulul Azmy

MALANG - Plengsengan sungai di Perumahan Griya Sulfat Inside, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang ambrol, pada Senin (18/1/2021), pukul 17.54 WIB.

Peristiwa terjadi saat intensitas curah hujan tinggi. Akibatnya, 1 orang penghuni diduga hanyut dan belum ditemukan hingga saat ini. Belum diketahui, apakah korban bernama Roland Sumarno (40) ini tertimbun material longsor atau hanyut di arus sungai Bango.

Selain itu, 2 unit motor milik korban diduga ikut jatuh. Saat ini, pencarian masih terus dilakukan oleh petugas. Total ada 14 warga lain di sekitar lokasi kejadian diungsikan ke zona aman.

Situasi di lokasi kejadian. Foto: Ulul Azmy

Saat kejadian, Roland sedang membenahi saluran gorong-gorong yang tersumbat di depan rumahnya. Kondisi hujan cukup deras. Hingga kemudian, peristiwa longsor terjadi dan korban sempat berusaha untuk menyelamatkan unit motornya.

''Iya, 1 orang penghuni rumah terdampak ini belum ketemu sampai sekarang. Juga ada 2 unit motor korban. Tapi saya belum bisa memastikan apakah korban ikut jatuh tertimbun material longsor atau terbawa arus sungai. Masih pencarian,'' kata Ketua RT setempat, Abdul Karim.

Dikatakan Karim, bagian yang longsor bukanlah 1 unit rumah. Melainkan hanya tanah dan tembok pembatas dekat rumah. Jarak antara tembok pembatas yang longsor dengan rumah korban ada sekitar 1-2 meter.

''Tapi, kondisinya tetap bahaya karena ada laporan tanah bergerak. Tingkat kemiringannya juga bahaya mencapai 30 derajat,'' imbuhnya.

Sementara istri korban, Yunijah (26), juga sudah diamankan di rumah warga jauh dari lokasi kejadian. Dia tampak syok dan tak menyangka kejadian buruk akan menimpa suaminya.

Yunijah mulai tampak tenang saat disambangi Kapolesta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata, yang ikut meninjau lokasi kejadian.

Kapolresta Malang Kota menenangkan istri korban. Foto: Ulul Azmy

''Saat ini korban masih dalam pencarian semoga segera ditemukan. Saat ini kita fokus untuk menyelamatkan yang lain. Beberapa warga sudah diungsikan di tempat aman,'' ujar Leo singkat.