Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
MALANG - Masyarakat Speleologi Indonesia Jawa Timur (MSI Jatim) menemukan sebuah gua di sekitar Jalur Lintas Selatan (JLS) Kabupaten Malang. Gua yang berada di dekat Pantai Kondang Merak ini ditemukan pada 15 Agustus 2020 lalu.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya keberadaan gua itu sudah diendusnya sejak tahun 2019, namun baru dilakukan penelurusan 15 Agustus 2020," ungkap Ketua MSI Jatim, Mukhti Satiti, pada Senin (31/8/2020).
"Penelusuran ini atas dasar rasa penasaran kami pada posisi gua itu, karena letaknya berada di bawah JLS yang sedang dibangun," sambungnya.
Gua itu sendiri berada di plengsengan jalan. Dia menduga, gua tersebut melintang di bawah JLS yang saat ini sedang dilakukan pengerjaan.
"Untuk sementara akan dinamakan Gua Prapatan, karena letaknya tidak jauh dari perempatan JLS menuju Pantai Balekambang," bebernya.
Selanjutnya, MSI Jatim akan melakukan penelusuran sekaligus pemetaan untuk mengetahui jalurnya.
Selain itu, Mukhti mengatakan sudah dua kali melakukan pengambilan data di waktu yang berbeda. "Pendataan di lokasi gua telah dua kali dilakukan pendataan biota oleh Tim Peneliti Biologi UIN Sunan Ampel," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
"Saat itu kita mengidentifikasi ada 8 spesies kelelawar. Pengambilan data pertama ditemukan 6 spesies dan pada pengambilan data kedua ditemukan 5 spesies," lanjutnya.
Terakhir, dia berharap, kedepannya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dapat lebih memperhatikan keberadaan gua tersebut. "Sebab, jika tidak dihitung dengan matang, gua yang letaknya dibawah JLS akan ambrol karena bebannya," pungkasnya.