Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
MALANG - Mengunjungi Kota Malang, kurang lengkap rasanya bila tidak merasakan kenikmatan kuliner rawon yang menjadi salah satu makanan khas Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Salah satu rawon legendaris di Kota Malang yaitu Rawon Mak Sah. Rawon yang berdiri sejak tahun 1951 ini, terletak di Jalan LA Sucipto No 35 Kota Malang. Buka setiap hari mulai pukul 07.00-13.00 WIB.
Rawon Mak Sah memiliki cita rasa yang khas pada bumbu kluweknya. Sebab, kuah rawon ini berwarna hitam pekat dan kental.
Generasi ke-4 Rawon Mak Sah, Ririn Sulistyawati, membenarkan jika warna kuah menjadi ciri khas tersendiri. Ditambah dengan potongan daging empal hingga kecambah.
"Yang menjadi ciri khas kami itu tidak akan kami rubah mulai dari racikan bumbu yang diolah secara tradisional, sampai lauk pauk tambahan masih tetap sama," terang perempuan 52 tahun ini.
Rawon Mak Sah juga menyediakan beberapa lauk tambahan seperti empal, dadar jagung, tempe goreng, perkedel, dan mendoan.
Satu porsi rawon dibandrol mulai harga Rp 20-30 ribu. Sedangkan lauk pauk tambahan dijual mulai harga Rp 2-5 ribu. "Kalau rawon dimakan di sini itu harganya Rp 20 ribu. Kalau dibawa pulang Rp 30 ribu," terangnya.
ADVERTISEMENT
Ririn menambahkan, biasanya dalam satu hari, dia mampu menjual kurang lebih 100 porsi. Namun selama pandemi, penjualannya mengalami penurunan.
"Kalau sekarang berhubung jarang ada pengunjung wisata karena musimnya seperti ini, ya kami hanya menjual setengahnya paling dalam satu hari 50 porsi terjual," bebernya.