Unikama Beri Pembekalan 777 Mahasiswa KKN

Konten Media Partner
22 Juli 2022 18:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pembekalan KKN Unikama. Foto / dok
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pembekalan KKN Unikama. Foto / dok
ADVERTISEMENT
MALANG - Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) memberikan materi pembekalan sebanyak 777 mahasiswa jelang pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2022, pada Kamis (22/07/2022).
ADVERTISEMENT
Pembekalan ini terkait program maupun berbagai hal yang akan dilakukan saat KKN. Ketua Pelaksana sekaligus Direktur Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DPPM), Unikama,  Dr Ir Enike Dwi Kusumawati SPt MP IPM mengatakan, ratusan peserta KKN akan ditempatkan di 21 desa yang tersebar di Kabupaten Malang.
Ratusan mahasiswa itu, terdiri dari mahasiswa kelas reguler 730 mahasiswa, dan 43 mahasiswa kelas karyawan. "Untuk KKN Reguler ada 526 peserta , dengan mahasiswa kelas karyawan 46, KKN Free Form ada 78 peserta," kata dia.
Sementara untuk KKN MBKM, ada 127 mahasiswa dengan rincian Prodi Pendidikan Geografi 29 mahasiswa; Prodi Fisika 21 mahasiswa; Prodi BK 11 mahasiswa; Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia 31 mahasiswa; Prodi Manajemen 8 mahasiswa; Prodi PGSD 18 mahasiswa dan Prodi SI 5 mahasiswa.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, Rektor Unikama, Dr Pieter Sahertian MSi, KKN menambahkan bahwa KKN kali ini mengusung tema "Sustainable Vilages Development". Ditambahkan, jika Unikama memiliki beberapa jenis KKN yang bisa diikuti oleh mahasiswa.
Pembekalan KKN Unikama 2022. foto/dok
Pertama, KKN Reguler. Dalam KKN ini, diikuti oleh mahasiswa angkatan 2019 dimana pesertanya akan mendapat pengakuan 4 sks dan dilakukan selama 1 bulan. KKN ini, dikoordinir oleh DPPM dengan luaran terdiri dari laporan, publikasi dan video YouTube.
Kedua KKN MBKM. KKN ini melibatkan mahasiswa angkatan 2020 akan berlangsung selama 1 hingga 4 bulan. KKN MBKM ini akan dikonversi dalam 4-20 SKS. Digelar atas kolaborasi DPPM, fakultas dan prodi. Sedangkan untuk luarannya terdiri dari laporan, publikasi cetak/elektronik, video di youtube.
ADVERTISEMENT
"1 desa bisa terdiri dari mahasiswa dan dosennya bisa lebih dari 1. KKN MBKM yang sebenarnya lebih aktif adalah Prodi. Karena prodi yang punya program, DPPM memfasilitasi. Tapi harus kordinasi," jelasnya.
Ketiga, KKN Free Form. Dalam KKN ini terdapat pengakuan prestasi akademik yang berhubungan langsung dengan masyarakat PHP2D, PKM-K, PKM – PI dan sebagainya yang notabene lolos tingkat nasional.
Artinya, mahasiswa tidak perlu melaksanakan program KKN lagi apabila dapat menyerahkan surat Keputusan Dekan / Prodi terkait nilai konversi KKN atas prestasi nasionalnya ke staf DPPM.
Hanya saja, mahasiswa mempunyai kewajiban mengumpulkan beberapa dokumen seperti laporan, publikasi di media, maupun video kegiatan di website dppm.unikama.ac.id
Meski demikian, kata Enike, secara keseluruhan ia berharap KKN ini dapat memberikan manfaat pada mahasiswa maupun masyarakat. Terlebih, agar mahasiswa Unikama dapat mengasah kreativitas dan inovasinya untuk memecahkan persoalan yang ada di desa KKN tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut Enike, desa saat ini sudah beda dengan desa tahun 70 an. Desa saat ini lebih maju, ini era teknologi.
''Oleh karena itu mahasiswa harus mampu indentifikasi masalah dan mencari solusi. Jangan sampai menjadi sumber masalah, karena itu tentu membawa citra kampus," pungkasnya.