Video: Momen Ketika Gunung Bromo Erupsi

TUGUMALANG.ID-Desa Ngadas, Poncokusumo, Kabupaten Malang, hanya berjarak enam kilometer dari Gunung Bromo. Desa tersebut hingga malam ini (19/7) aman, meski gunung bromo erupsi pada Jum'at sore (19/7).

Kepala Desa Ngadas Mujianto mengatakan, saat erupsi sekitar pukul 16.30, tidak terasa abu vulkanik yang jatuh di desanya."Hanya ada awan hitam yang lewat di atas desa, " kata Mujianto saat dikonfirmasi tugumalang.id.

Berdasarkan informasi yang didapat, abu vulkanik terasa jatuh di Desa Gubuk Klakah, Poncokusumo."Desa ini di bawah desa kami, sekitar 12 kilometer, meski desa ini lebih jauh dari kawah bromo, katanya abu terasa di seaa ini, mungkin karena jatuhnya abu ke arah barat daya," imbuhnya.

Suasana Gunung Bromo pada acara Yadya Kasada, Kamis (18/9) atau sehari sebelum erupsi. Foto : ben/tugumalang.id

Malam ini, warga merasa aman-aman saja, sehingga menurut Mujiono, warga tidak khawatir. Meskipun, sebelumnya dihimbau, karena erupsi gunung bromo, wisatawan tidak boleh mendekat satu kilometer dari kawah."Alhamdulillah hingga malam ini aman, suara dentuman dari gunung juga tidak terdengar," pungkasnya.

Usai dihubungi tugumalang.id, dia lantas mengirim video. Menurut dia, video itu diambil oleh wisatawan yang berada di bromo saat erupsi terjadi. Dalam video tersebut, terlihat erupsi gunung bromo. Sedangkan dalam video lain, salah seorang warga ngadas mengabadikan awan hitam yang melintas di atas desa mereka.

Reporter : Irham Thoriq