5 Protokol Kesehatan Melahirkan Saat New Normal Wajib Diketahui Calon Ibu

Menjalani masa kehamilan menjadi momen yang menantang, terlebih saat pandemi. Ada beberapa protokol kesehatan yang harus diperhatikan untuk memastikan keselamatan ibu dan anak. Bagi kamu yang sedang menunggu kelahiran buah hati, ada beberapa protokol kesehatan yang harus diperhatikan saat melahirkan saat new normal, calon ibu wajib tahu.

Kementerian Kesehatan RI telah mengeluarkan surat edaran Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan nomor HK/02.02/III/2878/2020 tentang kesiapsiagaan Rumah Sakit Rujukan dalam Penanganan Rujukan Maternal dan Neonatal dengan COVID-19. Surat edaran tersebut memuat protokol kesehatan bagi ibu hamil dan imbauan dalam menyiapkan proses kelahiran.

Protokol kesehatan tersebut mencakup:

Untuk kamu yang akan melahirkan di era new normal, berikut beberapa tips yang bisa kamu perhatikan:

Kontrol kandungan minimal tujuh kali

Dilansir dari Kompas, kontrol kandungan sebaiknya dilakukan selama tujuh kali pertemuan. Kontrol pertama dilakukan di trimester pertama atau saat janin berusia kurang dari 11 minggu. Kemudian, kontrol terakhir dilakukan pasca persalinan untuk memantau kondisi kesehatan ibu dan bayi.

Sebelum pandemi, banyak ibu hamil yang meningkatkan intensitas kontrol kandungan menjelang waktu persalinan. Akan tetapi, di era new normal seperti sekarang ini, hal tersebut sebaiknya dihindari agar kamu tidak berpotensi terpapar virus corona.

Konsultasi dengan dokter

Biasanya, menjelang kelahiran, ibu hamil akan melalui proses pemeriksaan berupa tes laboratorium dan rontgen. Akan tetapi, di era new normal, pemeriksaan ditambah dengan skrining dan konsultasi mengenai Covid-19.

Apabila ibu hamil terindikasi terkena Covid-19, dilakukan pemeriksaan lanjutan dengan CT Scan. Sebelum dan setelah proses kelahiran, ibu hamil yang terpapar virus tidak boleh menggunakan ruang perawatan yang sama dengan ibu hamil lainnya.

Jaga Asupan Nutrisi

Saat akan melahirkan, ibu hamil harus memastikan asupan gizi yang seimbang untuk bayi dalam kandungan. Penuhi asupan gizi yang sesuai dengan kebutuhan bayi dengan mengonsumsi karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral.

Secara khusus, asupan mineral harus sangat diperhatikan selama masa kehamilan. Ibu hamil biasanya lebih sering buang air kecil, sehingga tubuh lebih mudah kekurangan cairan. Karena itu, minumlah lebih banyak air putih setiap harinya.

Walaupun terasa lebih menantang, selama kamu bisa mejaga diri maka semua akan baik-baik saja. Demi kesehatan diri dan juga bayi, pastikan untuk selalu mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.