Cara Membuat Permainan Berburu Harta Karun

Ilustrasi Cara Membuat Permainan Berburu Harta Karun. Sumber: artem kniaz/unsplash

Anak-anak perlu dikenalkan pada permainan tanpa gadget yang seru dan menyenangkan seperti berburu harta karun. Untuk itu, orang tua perlu mengetahui panduan cara membuat permainan berburu harta karun.

Era gadget memang sudah menguasai sendi kehidupan zaman sekarang ini. Menggunakan gadget memang boleh-boleh saja, namun jika masih anak-anak hal tersebut perlu dibatasi. Anak-anak dapat dikenalkan dengan permainan klasik seperti berburu harta karun.

Panduan Cara Membuat Permainan Berburu Harta Karun

Ilustrasi Cara Membuat Permainan Berburu Harta Karun. Sumber: artem kniaz/unsplash

Berburu harta karun dapat dikategorikan permainan anak tradisional. Mengutip buku Kumpulan Permainan Anak Tradisional Indonesia, Aisyah Fad (2014) permainan berburu harta karun memang sangat baik untuk menjaga kekompakan.

Nilai kekompakan sebaiknya lebih ditingkatkan dalam permainan berkelompok, sehingga perebutan harta karun tidak hanya dilakukan masing-masing individu melainkan oleh kelompok.

Misalnya, saat peluit tanda dimulainya permainan ditiup, orang tua melempar harta karun untuk diperebutkan. Lalu yang maju memperebutkan harta karun ialah lima orang pertama dari banjar kiri dan banjar kanan, dsb.

Misalnya lagi, harta yang diperebutkan harus dilempar sesama banjar tiga kali berturut-turut. Setelah tercapai lempat sesama banjar tiga kali berturut-turut permainan berpindah pada lima orang berikutnya dan pemenang adalah baris yang paling banyak mendapat harta tiga kali berturut-turut.

Uraian tersebut adalah contoh pengembangan permainan berburu harta karun. Untuk memulai permainan, cara membuat permainan berburu harta karun adalah sebagai berikut.

1. Menentukan Tema

Orang tua menentukan tema terlebih dahulu. Tema disini berkaitan dengan harta yang akan diperebutkan agar permainan semakin menarik.

2. Siapkan Pasukan

Orang tua menyiapkan pasukan berbanjar dua di tengah lapangan. Setelah masing-masing rapi, salah satu regu balik kanan, sehingga saling membelakangi.

Kedua banjar tersebut maju hingga terpisah sejauh sepuluh meter. Setelah itu, kedua banjar tersebut balik kanan sehingga berhadapan kembali. Selanjutnya, kedua kelompok disebut banjar kiri dan banjar kanan.

3. Letakkan Harta Karun

Orang tua meletakkan sebuah benda (harta karun) sesuai tema di tengah lapangan. Bisa berupa topi, buku, bola, atau apapun sehingga jarak benda tersebut dari kedua kelompok sama.

4. Mulai Permainan

Ketika orang tua meniup peluit, orang pertama dari banjar kiri dan banjar kanan adu cepat mengambil harta karun. Jika harta karun telah tersentuh salah satu anggota, misalnya dari banjar kiri maka anggota pertama dari banjar kanan harus mundur.

Saat banjar kanan mundur, banjar kiri harus melempar alat ke atas, kemudian menangkapnya kembali dan meletakkan di tempatnya.

Lemparan ke atas oleh banjar kiri menandakan orang kedua dari banjar kiri dan banjar kanan harus segera berlari untuk adu cepat mengambil harta karun. Pemenang permainan ini ialah banjar yang terbanyak mendapat harta karun.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Game XBox Series S Terbaik

Itulah cara membuat permainan berburu harta karun. Semoga informasi ini membantu membuat permainan harta karun tersebut. (ARD)