Media Pembelajaran: Menggali Keunggulan dan Kelemahan Flipbook Vs PPT

Ilustrasi era digitalisasi (sumber: https://pixabay.com/id/)

Di dalam dunia Pendidikan saat ini tidak luput dari adanya digitalisasi, Pendidikan selalu dituntut untuk menyesuaikan perkembangan teknologi agar memudahkan peserta didik dalam belajar salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran. Media pembelajaran merupakan wadah yang digunakan oleh pendidik agar memudahkan proses belajar mengajar di kelas.

Dengan hadirnya media pembelajaran diharapkan siswa dapat belajar dengan lebih interaktif. Demi terwujudnya pembelajaran yang interaktif salah satunya adalah dengan menggunakan media pembelajaran power point dan flipbook, namun masih terdapat perbandingan diantara keduanya.

Power point merupakan media pembelajaran yang tidak asing lagi ditelinga kita, sebuah aplikasi yang memaparkan materi dan dituangkan ke dalam bentuk slide presentasi, sehingga siswa dapat memahami penjelasan dari pendidik melalui visualisasi, mulai dari gambar, video, grafik, dan sebagainya. Hal ini membuat pembelajaran menjadi semakin menarik dan menimbulkan minat dan motivasi belajar siswa.

Media pembelajaran Power Point memiliki beberapa keunggulan yakni menampilkan teks, video, audio, gambar yang dapat menarik perhatian siswa. Serta dapat menjangkau banyak orang, penyajiannya bisa dilakukan secara online maupun tatap muka. Jadi dapat dikatakan power point merupakan media pembelajaran yang efektif.

Ilustrasi penyampaian materi dengan media power point (sumber: https://pixabay.com/id/)

Flipbook adalah salah satu jenis buku digital yang sangat mirip dengan buku cetak asli. Flipbook merupakan media pembelajaran dengan format elektronik yang didalamnya memuat kombinasi antara teks, video, audio, animasi, gambar dan sebagainya. Pembelajaran dengan menggunakan flipbook merupakan alternatif di era digital sekarang ini karena fitur yang bervariasi dapat menarik perhatian siswa dan mendatangakan suasana belajar yang mengasyikkan.

Keunggulan Flipbook antara lain menyajikan materi pembelajaran yang beragam, dari gambar biasa, kemudian video yang hanya tinggal klik maka video tersebut akan berputar, animasi dan juga musik. Kemudian efisien, Flipbook dapat digunakan di luar atau di dalam ruangan, aplikasi flipbook menghasilkan dokumen yang hanya perlu di unduh, dan disimpan di smartphone maupun laptop karena itu bisa dibawa kapan pun dan dimana pun. Serta dapat meningkatkan aktivitas dan minat belajar siswa, efektivitas pembelajaran dapat meningkat jika kondisi kelas menyenangkan dan beragam.

Meskipun memiliki kelebihan Flipbook juga memiliki beberapa kekurangan yaitu bergantung pada sumber listrik seperti halnya power point, jika sumber daya listrik mati maka media pembelajaran ini tidak dapat ditampilkan kepada siswa, selain itu tidak cocok untuk materi yang panjang karena tidak semua materi dapat tersaji dan malah akan menyulitkan siswa dalam memahami materi. Selain itu Flipbook hanya terbatas pada individu, dan tidak cocok di gunakan dalam kelompok.

Ilustrasi flipbook (sumber: https://pixabay.com/id/)

Walaupun power point lebih dulu dikenal dan lebih banyak digunakan namun flipbook hadir sebagai media inovatif dan variatif seperti yang sudah dipaparkan diatas keduanya memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Pendidik dituntut untuk selalu kreatif dan inovatif, jadi pembelajaran tidak hanya bertumpu pada satu media pembelajaran saja namun bermacam-macam media pembelajaran. Dalam penggunaan media pembelajaran pendidik juga harus melihat dari segi kemampuan siswa, materi yang akan diajarkan serta fasilitas yang memadai.

Karena itulah pendidik memiliki peran yang sangat penting di era digital ini, guru wajib memiliki kemampuan digital dan mengajarkan materi dengan baik dengan menggunakan berbagai media pembelajaran guna menunjang kegiatan belajar. Guru bukan lagi satu-satunya sumber belajar namun sebagai orang yang menawarkan beragam sumber belajar.