Konten dari Pengguna

Jadi Syarat Kelulusan, Mahasiswa UM Bandung Wajib Mengikuti Baitul Arqam

UM Bandung
Akun resmi Universitas Muhammadiyah Bandung
6 Oktober 2022 10:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari UM Bandung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sejumlah mahasiswa sedang mengikuti perkuliah perdana di UM Bandung pada Rabu 05 Oktober 2022 (Dok Promosi & PMB UM Bandung)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah mahasiswa sedang mengikuti perkuliah perdana di UM Bandung pada Rabu 05 Oktober 2022 (Dok Promosi & PMB UM Bandung)
ADVERTISEMENT
Bandung -- Dalam waktu dekat, Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung) melalui Lembaga Pengembangan dan Pengkajian Al-Islam Kemuhammadiyahan (LPPAIK) akan menggelar Baitul Arqam mahasiswa 2022/2023.
ADVERTISEMENT
Para mahasiswa UM Bandung tersebut berasal dari empat fakultas, yaitu Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta Fakultas Agama Islam.
Pendaftaran peserta Baitul Arqam dibuka dari 05 hingga 07 Oktober 2022. Baitul Arqam akan berlangsung selama dua hari yang terbagi menjadi empat sesi sesuai dengan jumlah fakultas.
Fakultas Sains dan Teknologi berlangsung pada 08-09 Oktober 2022, Fakultas Sosial dan Humaniora pada 15-16 Oktober 2022, Fakultas Ekonomi dan Bisnis pada 22-23 Oktober 2022, serta Fakultas Agama Islam dan 29-30 Oktober 2022.
Setelah mengikuti Baitul Arqam, para mahasiswa akan mendapatkan syahadah/sertifikat yang nantinya akan menjadi syarat bagi mahasiswa dalam mengikuti sidang komprehensif AIK menjelang akhir masa studi di UM Bandung.
ADVERTISEMENT
Mahasiswa baru UM Bandung tahun akademik 2022-2023 wajib mengikuti Baitul Arqam. Untuk pendaftaran para mahasiswa bisa mengakses google form https://bit.ly/DaftarBAMahasiswa2022.
"Tentu semua mahasiswa baru UM Bandung wajib mengikuti Baitul Arqam ini karena di dalamnya ada penyampaian materi-materi terkait Muhammadiyah lebih detail lagi. Di dalamnya juga ada materi baca Al-Quran, pengenalan Islam dan ibadah, motivasi kemahasiswaan, dan sebagainya," tutur Master of Training (MOT) Baitul Arqam Sopaat R Selamet.***(FA)