Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Aksi Nyata: UMY Berkomitmen Tingkatkan Perlindungan Anak melalui Program P3A
22 Februari 2025 11:54 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menyelenggarakan rapat persiapan untuk workshop pembentukan Program Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A). Rapat ini dilaksanakan pada Sabtu (22/2/25), di Ruang Rapat LPM UMY. Agenda utama rapat ini adalah menyusun rencana aksi pelatihan guru tentang kekerasan dan pelecehan anak, serta mempersiapkan materi dan struktur tim untuk program P3A.

Salah satu fokus utama dalam rapat ini adalah menyusun rencana aksi pelatihan guru. Tujuannya adalah membekali guru dengan pengetahuan, keterampilan, dan alat yang diperlukan untuk mengidentifikasi, mencegah, dan menanggapi kasus pelecehan anak di lingkungan sekolah. Pelatihan ini akan diselaraskan dengan kerangka hukum dan sistem perlindungan anak yang berlaku di Indonesia. Dengan demikian, diharapkan guru dapat menjadi garda terdepan dalam melindungi anak-anak dari kekerasan dan pelecehan.
ADVERTISEMENT
Dalam rapat ini, beberapa poin penting dibahas, antara lain:
1. Pemantapan Personil Tim P3A UMY
Rapat membahas mengenai pembentukan dan pemantapan personil Tim P3A UMY, termasuk Tim Kesehatan, Tim Hukum, dan tim lainnya. Untuk kedepannya, akan diajukan Surat Keputusan (SK) penugasan bagi masing-masing anggota tim.
2. Penyusunan Materi Pelatihan
Diskusi juga fokus pada materi yang akan disampaikan dalam pelatihan ke sekolah-sekolah. Misalnya, Tim Kesehatan akan menyusun poin-poin materi yang akan dimasukkan ke dalam modul pelatihan. Materi ini nantinya akan difollow up dan dikembangkan menjadi modul pelatihan yang komprehensif.
Program P3A ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam upaya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, khususnya di lingkungan pendidikan. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan guru-guru dapat lebih sensitif dan responsif terhadap isu-isu kekerasan dan pelecehan anak, sehingga dapat menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi siswa.
ADVERTISEMENT