Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Dosen UMY Bantu Tingkatkan Pendapatan Kelompok Pengrajin Arang Batok Kelapa
6 Februari 2023 8:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kembali laksanakan kegiatan pengabdian masyarakat, Dosen Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Sukamta adakan perbaikan kualitas proses destilasi asap dalam meningkatkan pendapatan bagi pengrajin batok kelapa. Sukamta bersama dengan tim pengabdian berkolaborasi bersama Kelompok Pengrajin Arang Batok Kelapa yang berada di Dusun Murangan, Desa Triharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan bagi kelompok pengrajin melalui perbaikan mesin destilator. Perbaikan mesin tersebut dilaksanakan untuk menghasilkan hasil produksi asap-cair yang lebih berkualitas, sehingga tidak mengganggu lingkungan sehingga mendukung program ramah lingkungan.
Bersama dengan tim pengabdian, Sukamta mengindentifikasi permasalahan yang saat ini sedang dihadapi oleh Kelompok Pengrajin Arang Batok Kelapa. Permasalahan yang dihadapi diantaranya: (1) manajemen pengelolaan usaha masih bersifat konvensional, (2) belum melibatkan teknologi modern, (3) Sumber Daya Manusia (SDM) secara umum setingkat SLTA ke bawah, (4) kapasitas produksi, kualitas produk, dan harga jual yang rendah.
Rendahnya kapasitas produksi disebabkan oleh karakteristik penyuling yang terbatas. Kemudian buruknya kualitas produk asap cair disebabkan tidak terpenuhinya standar baku mutu. Asap yang dihasilkan akibat pembuatan arang tempurung kelapa dapat mengganggu lingkungan sekitar.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, penerapan teknologi aplikatif sangat perlu dilakukan dengan menetapkan standar baku mutu produk dan penyempurnaan mesin destilasi untuk menghasilkan asap cair yang berkualitas. Hal ini akan mendukung program energi terbarukan dan ramah lingkungan serta dapat meningkatkan pendapatan.
Sukamta bersama dengan kelompok pengrajin kemudian bekerja sama dalam meningkatkan manajemen dengan menerapkan standar kualitas terhadap produk asap cair. Tidak hanya itu peningkatan pendapatan juga dilakukan melalui perbaikan mesin destilasi guna memproduksi asap-cair berkualitas tinggi untuk mendukung program energi terbarukan dan ramah lingkungan.
Alat Teknologi Tepat Guna(TTG) yang dihasilkan berupa prototipe mesin destilator baru yang mampu meningkatkan kapasitas produksi dan kualiatas asap-cair yang memenuhi standar baku yang telah ditentukan.
Melalui kegiatan pengabdian ini, tokoh masyarakat merasa senang dan terbantu karena terdapat kenaikan pendapatan secara signifikan.
ADVERTISEMENT