Dosen UMY Gelar Penyuluhan Demensia & Perkenalkan Aplikasi Inovatif untuk Lansia

Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat terkait penyakit demensia, dosen Farmasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), apt. Pinasti Utami, M.Sc., bersama dosen dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Institut Teknologi Yogyakarta (ITY), menggelar penyuluhan kesehatan dan pelatihan penggunaan aplikasi inovatif "AKUDEMEN". Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (22/2/25), di SD Muhammadiyah Banguntapan dan dihadiri oleh Pengurus Cabang Aisyiyah Banguntapan Utara, Pengurus Ranting Banguntapan, Perwakilan PCNA Banguntapan Utara, serta pengurus Griya Lansia Salimna.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit demensia serta mengenalkan aplikasi "AKUDEMEN" sebagai solusi digital untuk deteksi dini dan dukungan kesehatan lansia. Aplikasi ini dirancang untuk memudahkan akses informasi tentang demensia, terapi obat, dan aktivitas bermanfaat bagi lansia.

Acara dibuka oleh Hj. Warjilah, S.Pd., selaku Wakil Pengurus PCA Banguntapan Utara, yang menyambut hangat kegiatan ini. Sebelum acara dimulai, peserta mengisi pre-test menggunakan kuesioner DKAS (Dementia Knowledge Assessment Scale) untuk mengukur pengetahuan awal tentang demensia.

Kegiatan terbagi menjadi dua sesi utama. Sesi pertama diisi dengan penyuluhan kesehatan oleh Dr. Tuti Wardani, MMR., yang membahas kesehatan jiwa dan penanganannya pada lansia. Selanjutnya, Pinasti Utami memberikan materi tentang penyakit demensia, deteksi dini, gejala, dan faktor risikonya.

Sesi kedua berupa pelatihan penggunaan aplikasi "AKUDEMEN" yang dipandu oleh tim fasilitator. Aplikasi ini memiliki menu utama seperti artikel, pertanyaan umum tentang demensia, terapi obat, dan video aktivitas bermanfaat untuk lansia. Peserta juga diajak melakukan senam lansia yang terdapat dalam aplikasi tersebut.

Peserta menunjukkan antusiasme tinggi selama kegiatan, terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan. Setelah pelatihan, peserta mengisi post-test DKAS dan kuesioner kepuasan penggunaan aplikasi. Hasilnya menunjukkan kepuasan tinggi terhadap kemudahan akses informasi dalam aplikasi, meskipun peningkatan pengetahuan tidak signifikan.

Kegiatan ini ditutup dengan harapan bahwa aplikasi "AKUDEMEN" dapat terus dimanfaatkan oleh masyarakat, khususnya pengurus Griya Lansia Salimna, untuk mendukung kesehatan dan kesejahteraan lansia. Kolaborasi antara UMY, UAD, dan ITY ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mengatasi tantangan kesehatan lansia di masa depan.

Dengan adanya penyuluhan dan inovasi digital ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya deteksi dini dan penanganan demensia, serta memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup lansia.