Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.5
23 Ramadhan 1446 HMinggu, 23 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Dosen UMY Sukses Gelar Program Pengabdian untuk Mahasiswa Indonesia di Thailand
12 Maret 2025 9:46 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bangkok, Thailand – Pada 22 Februari 2025, program pengabdian masyarakat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang dipimpin oleh Dr. dr. Titiek Hidayati, M.Kes., Sp. DLP., Sp. KKLP., FISCM., FISPH., dosen Program Studi Kedokteran Umum UMY, sukses dilaksanakan di Bangkok, Thailand. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dini terhadap penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi di kalangan mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Thailand.

Program ini mengusung strategi terpadu yang mencakup kampanye gizi, perilaku sehat, olahraga, dan penguatan kesehatan mental. Melalui pelatihan interaktif dan penggunaan aplikasi teknologi Gema Sehat, peserta diajak untuk mengadopsi gaya hidup sehat yang berkelanjutan. Aplikasi Gema Sehat, yang dilengkapi dengan fitur informasi penyakit, obat, dan kamera Augmented Reality (AR), menjadi media utama dalam edukasi kesehatan.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa pascasarjana dan siswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Thailand. Program ini juga melibatkan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Thailand sebagai mitra internasional. Acara dibagi menjadi empat sesi utama: edukasi nutrisi, kampanye sadar kesehatan, pentingnya olahraga, dan workshop kesehatan mental. Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan suplemen madu herbal sebagai bagian dari upaya peningkatan kesehatan.
Titiek Hidayati, selaku ketua pelaksana, menyatakan bahwa program ini dirancang untuk menciptakan perubahan berkelanjutan dalam pola hidup sehat mahasiswa Indonesia yang jauh dari kampung halaman.
Antusiasme peserta terlihat dari keaktifan mereka selama sesi edukasi dan tanya jawab. Kegiatan diawali dengan pengisian pre-test dan diakhiri dengan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasilnya menunjukkan adanya perbedaan signifikan dalam pengetahuan peserta sebelum dan setelah intervensi pelatihan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, acara ini juga dilaksanakan secara hybrid, memungkinkan partisipan yang tidak dapat hadir secara langsung untuk mengikuti secara online. Di akhir acara, tim pengabdian menyerahkan alat kesehatan, madu herbal, souvenir, serta biaya pemeliharaan aplikasi Gema Sehat kepada ketua PCIM Thailand.
Testimoni dari peserta menunjukkan bahwa program ini sangat bermanfaat. “Program ini tidak hanya meningkatkan kesadaran kami tentang pentingnya menjaga kesehatan, tetapi juga memberikan alat yang praktis seperti aplikasi Gema Sehat untuk memantau kesehatan sehari-hari,” ujar salah satu peserta.
Dengan suksesnya program ini, diharapkan dapat menjadi model untuk kegiatan serupa di masa depan, terutama bagi mahasiswa Indonesia yang berada di luar negeri. Program ini tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga alat konkret untuk mendukung gaya hidup sehat yang berkelanjutan.
ADVERTISEMENT