Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Edukasi Aplikasi MHealth oleh Dosen UMY untuk Keluarga Cegah Stroke
17 Juli 2024 0:16 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam upaya pencegahan kejadian stroke berulang di masyarakat, Tim pengabdian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) lakukan edukasi menggunakan aplikasi dapat menjadi salah satu inovasi dalam pemanfaatan smartphone, pada (12/5/24). Kegiatan ini dipimpin oleh Erfin Firmawati, S.Kep., Ns.,MNS, dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UMY dan tim anggota yatu Erna Rochmawati, S.Kp., MNSc., M.Med.Ed., Ph.D., dan DR. dr. Ismail Setyopranoto, Sp.S(K), serta mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan.
ADVERTISEMENT
Tema yang diangkat dalam kegiatan ini yaitu pemberian edukasi menggunakan aplikasi mhealth untuk peningkatan pengetahuan keluarga dalam pencegahan stroke berulang. Aplikasi yang sudah dikembangkan yaitu Family Care on RSP (Recurrent Stroke Prevention). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada keluarga dan pasien tentang stroke berulang dan manajemen faktor resiko stroke berulang. Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan untuk keluarga sebagai caregiver pasien stroke untuk melakukan pencegahan sekunder dengan manajemen faktor resiko sehingga stroke berulang dapat dicegah.
Program ini dilaksanakan di perkumpulan pasien stroke yang tergabung dalam Indonesian Stroke Club (ISC) yang bertempat di Patehan Tengah, Kraton, Yogyakarta, dihadiri 10 keluarga dan 10 pasien stroke. Kami memberikan penjelasan tentang penggunaan aplikasi Family Care on RSP, tata cara penggunaan aplikasi dan materi yang terdapat alam aplikasi meliputi stroke berulang dan manajemen faktor resiko. Partisipan diberikan reminder (pengingat) untuk membaca materi dalam aplikasi melalui grup whatsapp. Sebelum dan sesudah satu minggu pemberian edukasi, dilakukan pre-test dan post-test.
ADVERTISEMENT