Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Edukasi Inovatif: Dosen UMY Dorong Santri Melek Ekologi Lewat Hidroponik
4 Mei 2025 9:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sleman, 14 Maret 2025 — Arie Kusuma Paksi, dosen Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), menggelar kegiatan edukasi bertajuk “Pengelolaan Limbah Air untuk Budidaya Hidroponik” di Pesantren Muhammadiyah Green School Yogyakarta, yang terletak di Padukuhan Mancasan, Kalurahan Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Sleman.
ADVERTISEMENT
Kegiatan pengabdian masyarakat ini ditujukan bagi pengelola sekolah dan para santri, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran serta kapasitas dalam mengelola limbah air secara berkelanjutan. Melalui pendekatan praktis, peserta diperkenalkan pada sistem hidroponik sebagai alternatif pertanian modern yang ramah lingkungan.
Rangkaian kegiatan dilaksanakan dalam beberapa tahap. Dimulai dari sosialisasi dan edukasi awal, peserta mendapatkan pemahaman dasar mengenai pentingnya pengelolaan limbah air dan prinsip kerja hidroponik. Materi disampaikan secara interaktif, disertai diskusi terbuka antara tim dan peserta.
Selanjutnya, para peserta mengikuti pelatihan teknik pemurnian air limbah rumah tangga (greywater) dan cara instalasi sistem hidroponik berbasis sumbu. Mereka juga diajarkan cara membuat filter sederhana, memilih jenis tanaman yang cocok, hingga praktik langsung menanam kangkung, selada, dan bayam.
ADVERTISEMENT
Puncak kegiatan ditandai dengan pembangunan unit percontohan hidroponik di lingkungan sekolah. Para santri terlibat langsung dalam setiap proses, mulai dari penyusunan media tanam hingga monitoring pertumbuhan tanaman. Kegiatan ditutup dengan refleksi bersama serta penyusunan rencana keberlanjutan program oleh pihak sekolah.
Antusiasme peserta terlihat sepanjang kegiatan. Salah satu pengelola sekolah menyampaikan bahwa program ini tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga memberi manfaat edukatif dan ekonomis.
Melalui kegiatan ini, Pesantren Muhammadiyah Green School berhasil mengimplementasikan sistem pertanian urban sederhana yang memanfaatkan limbah air secara efektif. Program ini menumbuhkan kesadaran ekologis, semangat gotong royong, serta karakter tangguh pada para santri.
Ke depan, kegiatan ini diharapkan dapat diperluas ke jaringan pesantren Muhammadiyah lainnya maupun sekolah-sekolah berbasis ekologi, guna mendukung pembangunan berkelanjutan dari lingkungan pendidikan.
ADVERTISEMENT