Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Farmasi UMY Ajak Warga Selopamioro Olah Herbal Jadi Produk Bernilai Ekonomi
3 Mei 2025 13:15 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Tim Pengabdian dari Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (LPM UMY) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dengan skema PKM Reguler tahun 2024 di Padukuhan Kajor Kulon, Kalurahan Selopamioro, Kapanewonan Imogiri, Kabupaten Bantul.
ADVERTISEMENT
Mengusung tema Tanaman Obat Keluarga (TOGA) untuk Pemeliharaan Kesehatan, Lingkungan Hidup, dan Peningkatan Ekonomi Keluarga, kegiatan ini dilaksanakan oleh tim dosen dari Program Studi Farmasi UMY, yang terdiri dari apt. Aris Widayati, M.Si., Ph.D. selaku ketua tim, serta anggota apt. Rima Erviana, Ph.D. dan Nanang Kurniawan, S.T. Pelaksanaan kegiatan turut didukung oleh mahasiswa KKN IPE-04 UMY yang tengah menjalankan KKN di wilayah tersebut.
Puncak kegiatan berlangsung pada Jumat, 21 Februari 2025, dengan rangkaian acara meliputi penyuluhan tentang manfaat berbagai jenis tanaman herbal yang umum tumbuh di pekarangan warga, edukasi pembuatan taman TOGA sederhana di lingkungan rumah, penyerahan bibit jahe emprit, serta praktik pembuatan produk turunan dari jahe seperti jahe instan dan sirup jahe. Peserta tidak hanya diajarkan proses produksi, tetapi juga teknik pengemasan sehingga produk siap untuk dipasarkan.
ADVERTISEMENT
Padukuhan Kajor Kulon memiliki potensi besar dalam pengembangan TOGA karena sebagian besar warganya memiliki lahan pekarangan yang cukup luas dan sudah ditumbuhi berbagai jenis tanaman herbal. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemanfaatan tanaman herbal secara optimal untuk kebutuhan kesehatan keluarga dan sekaligus menambah penghasilan warga melalui produk-produk olahan herbal.
Dalam sambutannya, Dukuh Kajor Kulon menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih karena kegiatan ini benar-benar memberikan tambahan pengetahuan dan keterampilan baru bagi warga, terutama terkait pemanfaatan tanaman jahe yang ternyata bisa diolah menjadi produk bernilai jual,” ungkapnya.
Dengan berjalannya kegiatan ini, UMY menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya lokal yang ramah lingkungan, sehat, dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT