Pelatihan AI untuk Guru: Dosen PAI UMY Dorong Inovasi Pembelajaran di Sekolah

Bantul, 17 April 2025 – Dosen Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Naufal Ahmad Rijalul Alam, menggelar pelatihan peningkatan kompetensi guru di SMA Muhammadiyah Kasihan dengan tema penggunaan media pembelajaran berbasis Artificial Intelligence (AI).

Kegiatan yang diikuti oleh 17 guru ini bertujuan membekali para guru dengan keterampilan praktis dalam menciptakan media pembelajaran yang menarik, modern, dan sesuai dengan kebutuhan generasi digital saat ini.

Pelatihan diawali dengan sesi Focus Group Discussion (FGD) dan pre-test untuk mengetahui pemahaman awal guru mengenai penggunaan media pembelajaran serta kompetensi profesional mereka. Selanjutnya, para peserta mengikuti workshop dan pelatihan intensif.

Dalam sesi pertama, Naufal menyampaikan pentingnya transformasi metode pembelajaran di era digital. Ia memberikan panduan praktis untuk merancang media interaktif yang mendukung capaian pembelajaran. Selain itu, ia juga memperkenalkan aplikasi Book Creator sebagai salah satu alat yang dapat membuat proses belajar lebih menyenangkan. Naufal turut menyoroti tantangan perkembangan media pembelajaran di Indonesia—apakah menjadi solusi mendesak atau justru tantangan bagi kompetensi guru.

Pemateri kedua, Dewi Khanah, berbagi pengalaman praktis dalam penggunaan aplikasi Blooket, sebuah platform interaktif yang dirancang untuk memudahkan penerapan teknologi di kelas. Para guru diajak langsung untuk mencoba dan membuat media pembelajaran berbasis digital menggunakan aplikasi tersebut.

Kegiatan ditutup dengan post-test guna mengukur peningkatan pengetahuan guru setelah mengikuti pelatihan. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan guru dalam mengintegrasikan media pembelajaran ke dalam proses mengajar.

“Dengan aplikasi Book Creator maupun Blooket, saya merasa bahwa ke depannya, materi yang saya ajarkan akan lebih menarik,” ungkap Wika, guru mata pelajaran Sejarah.

Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan pembelajaran yang adaptif dan relevan di tengah perkembangan teknologi pendidikan.