Konten dari Pengguna

Tanaman Kelor: Solusi Efektif Turunkan Angka Stunting di Desa Talagening

UMY Mengabdi
Berita tentang UMY
2 Juni 2023 13:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dyah Pikanthi Diwanti, seorang dosen Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) telah berhasil menggelar kegiatan edukasi dan pencegahan stunting di Desa Talagening, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga. Dalam upaya penurunan angka kejadian stunting dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Dyah fokus pada pemanfaatan tanaman kelor yang memiliki banyak manfaat gizi. Pada Minggu (25/12/22) masyarakat Desa Talagening secara antusias mendukung program ini.
Kegiatan dimulai dengan sosialisasi yang diadakan di Desa Talagening, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya pencegahan stunting pada anak-anak. Dyah memberikan penjelasan tentang dampak buruk stunting terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak, serta memberikan informasi mengenai makanan yang sehat dan gizi seimbang.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, kegiatan praktek pembuatan makanan dan minuman dari tanaman kelor dilakukan untuk memberikan contoh nyata tentang pemanfaatan tanaman tersebut. Masyarakat Desa Talagening dengan antusias mengikuti kegiatan ini, belajar bagaimana mengolah tanaman kelor menjadi berbagai makanan dan minuman yang bergizi tinggi. Dalam suasana yang penuh semangat, mereka berpartisipasi aktif dalam proses pembuatan makanan dan minuman tersebut.
Program ini mendapatkan dukungan yang kuat dari masyarakat Desa Talagening. Mereka sangat antusias dan mendukung kelanjutan program ini karena menyadari manfaat kesehatan dan peningkatan kesejahteraan yang dapat diperoleh dari pemanfaatan tanaman kelor. Selain itu, masyarakat juga menyambut baik adanya edukasi mengenai pencegahan stunting yang penting bagi tumbuh kembang generasi penerus.
Dyah mengungkapkan kepuasannya atas berjalannya kegiatan ini. Ia berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Desa Talagening. Dengan pemanfaatan tanaman kelor sebagai sumber gizi yang alami dan mudah didapatkan, diharapkan angka kejadian stunting di Desa Talagening dapat terus turun, sementara kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.
ADVERTISEMENT
Kegiatan edukasi dan pencegahan stunting yang dipimpin oleh Dyah telah berjalan lancar dan bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat. Program ini tidak hanya memberikan pemahaman mengenai pentingnya pencegahan stunting, tetapi juga memberikan masyarakat keterampilan dalam memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar mereka. Dengan demikian, program ini menjadi langkah positif dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat Desa Talagening.