Konten dari Pengguna

Inovasi Es Krim Buah Naga Ala KKN UAD untuk Cegah Stunting

NEWS UAD
Informasi terkini Universitas Ahmad Dahlan
24 Agustus 2024 9:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari NEWS UAD tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 129 Unit I.A.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan pelatihan pembuatan es krim dari buah naga (Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 129 Unit I.A.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan pelatihan pembuatan es krim dari buah naga (Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 129 Unit I.A.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan “Pelatihan Pembuatan Es Krim dari Buah Naga”, yang bertujuan untuk menyampaikan bahwa es krim buah naga bisa digunakan sebagai pemberian makanan tambahan untuk mencegah stunting pada anak. Acara berlangsung pada 15 Agustus 2024 di Balai Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Purwodadi, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK), serta ibu-ibu kader posyandu Desa Purwodadi.
ADVERTISEMENT
Addict cream merupakan singkatan dari Ahmad Dahlan Delight Ice Cream Tangguh. Filosofi nama Ahmad Dahlan menunjukkan bahwa es krim buah naga tersebut merupakan hasil inovasi mahasiswa KKN UAD. Delight Ice Cream Tangguh memiliki arti es krim tersebut bisa membuat anak merasa senang dan kuat sehingga terhindar dari stunting.
“Addict cream merupakan es krim buah naga hasil inovasi mahasiswa KKN. Es krim ini dapat digunakan sebagai makanan tambahan untuk mencegah stunting anak karena satu cup es krim buah naga gizinya sudah sesuai dengan gizi makanan tambahan anak,” kata Yuniar Wardani, S.K.M., M.P.H., Ph.D. selaku dosen pembimbing lapangan menjelaskan.
Acara tersebut dipandu oleh Mevia Aldira. Kemudian, kegiatan dilanjutkan sambutan dari Kepala Desa Purwodadi, Drs. Suyanto. Ia menyampaikan, “Es krim buah naga merupakan inovasi baru karena sebelumnya belum pernah ada pemberian makanan tambahan (PMT) berupa es krim di desa ini. Semoga ilmu ini bisa bermanfaat untuk masyarakat Desa Purwodadi.”
ADVERTISEMENT
Daffa Atika Fawwazia dan Shintya Rachma Yulista Dewi, menjadi pemateri selanjutnya. Mereka melakukan demo masak pembuatan es krim yang dipandu oleh Sagita Putri Romaningtyas dan Syifa Rizky Almasari. Mereka menekankan bahwa stunting merupakan masalah yang tidak bisa dianggap sepele karena berpengaruh terhadap tumbuh kembang seorang anak. Hal ini yang mendorong untuk mencari solusi cara mengatasi stunting. Es krim buah naga diharapkan dapat menjadi salah satu solusi pencegahan stunting sebagai pemberian makan tambahan kepada anak.
Pemilihan buah naga sebagai media pembuatan es krim karena di wilayah Desa Purwodadi termasuk daerah yang banyak terdapat tanaman buah naga. Selain itu, es krim buah naga juga bisa menjadi solusi untuk meningkatkan rasa tertarik anak pada buah naga.
ADVERTISEMENT
“Kegiatan pembuatan es krim buah naga merupakan salah satu program yang luar biasa. Semoga es krim ini bisa menjadi salah satu solusi mengatasi masalah stunting di Desa Purwodadi,” harap Tutut Anjarwati selaku ketua TPPKK di akhir acara. (doc)