Konten dari Pengguna

Sosialisasi Anti-Kekerasan oleh KKN UAD: Remaja Diajak Jadi Agen Perubahan

NEWS UAD
Informasi terkini Universitas Ahmad Dahlan
15 April 2025 13:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari NEWS UAD tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sosialisasi Pencegahan Bullying dan Kekerasan Seksual Oleh Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)
zoom-in-whitePerbesar
Sosialisasi Pencegahan Bullying dan Kekerasan Seksual Oleh Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)
ADVERTISEMENT
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar sosialisasi pencegahan bullying dan kekerasan seksual bagi remaja Masjid Al Hasanah, Pringgolayan, Banguntapan, Bantul. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 10 Maret 2025, usai salat Tarawih bertempat di Masjid Al Hasanah.
ADVERTISEMENT
Sosialisasi diinisiasi oleh mahasiswa KKN UAD sebagai bagian dari upaya untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat selama masa pengabdian. Nur Fatimah, S.Pd., M.Hum. dan Muhammad Karunia didapuk menjadi narasumber dalam kegiatan ini. Sosialisasi diisi dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif, di mana para remaja dapat berpartisipasi aktif untuk memahami lebih dalam tentang isu-isu yang dibahas.
“Tujuan utama dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang bahaya bullying dan kekerasan seksual, serta memberikan pengetahuan dan keterampilan untuk melindungi diri sendiri dan orang lain,” ungkap Muhammad Karunia, salah satu mahasiswa KKN yang terlibat dalam kegiatan.
“Kami berharap melalui sosialisasi ini, remaja Masjid Al Hasanah dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua,” tambah Nur Fatimah, selaku narasumber.
ADVERTISEMENT
Perwakilan remaja Masjid Al Hasanah menyambut baik kegiatan tersebut dan mengapresiasi upaya mahasiswa KKN UAD dalam memberikan edukasi kepada remaja di wilayahnya. “Kami sangat mendukung kegiatan ini, karena kami sebagai remaja merasa perlu untuk memiliki pemahaman yang baik tentang pencegahan bullying dan kekerasan seksual,” ujarnya. (Sabil/Lus)