Konten dari Pengguna

UMKM Penting untuk Memiliki NIB dan Menguasai Digital Marketing

NEWS UAD
Informasi terkini Universitas Ahmad Dahlan
14 September 2024 9:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari NEWS UAD tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
KKN MAs 80 Sosialisasikan NIB dan Digital Marketing untuk UMKM Desa Jatisobo (Dok. KKN MAs 80)
zoom-in-whitePerbesar
KKN MAs 80 Sosialisasikan NIB dan Digital Marketing untuk UMKM Desa Jatisobo (Dok. KKN MAs 80)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tim 80 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah ‘Aisyiyah (MAs) menggelar kegiatan sosialisasi bertajuk “Nomor Induk Berusaha dan Digital Marketing untuk UMKM” di Balai Desa Jatisobo, Karanganyar, Jawa Tengah, pada 9 September 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya tim untuk mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa tersebut.
ADVERTISEMENT
Acara dihadiri oleh Kepala Desa Jatisobo, Ketua Babinsa, serta pelaku UMKM dari 10 dusun di Desa Jatisobo. Sosialisasi dimulai dengan sesi sambutan ketua panitia lalu dilanjutkan dengan sambutan Kepala Desa.
Peserta, yang terdiri atas pelaku UMKM dan calon wirausaha, diberikan penjelasan mendalam tentang pentingnya Nomor Induk Berusaha atau biasa disingkat NIB, karena fungsinya sebagai legalitas usaha. Pemateri dari tim KKN MAs menjelaskan manfaat NIB dalam meningkatkan kredibilitas usaha serta mempermudah akses ke berbagai perizinan dan bantuan pemerintah. Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan proses pendaftaran NIB secara daring, termasuk demonstrasi praktis mengenai pengisian formulir pendaftaran.
Usai sesi NIB, kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi digital marketing. Kegiatan ini dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan dasar digital marketing, yang meliputi teknik search engine optimization (SEO), pemanfaatan media sosial, dan strategi e-commerce. Peserta diajarkan cara membuat konten yang menarik dan efektif untuk pemasaran daring serta strategi untuk meningkatkan visibilitas produk mereka di pasar digital.
ADVERTISEMENT
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana peserta mendapatkan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan terkait materi yang telah disampaikan. Mereka menunjukkan antusiasme dan keterlibatan yang tinggi selama acara, dan mengapresiasi pengetahuan serta keterampilan baru yang diperoleh dari kegiatan ini.
Meta Ariani dari tim 80 KKN MAs, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan praktis kepada UMKM Desa Jatisobo agar mereka dapat memanfaatkan peluang digital dan meningkatkan kapasitas usaha mereka. “Semoga kegiatan ini dapat membantu UMKM di Desa Jatisobo dalam mengurus legalitas usaha mereka serta memanfaatkan strategi digital marketing untuk mengembangkan usaha mereka lebih lanjut,” ujarnya.
Tim KKN MAs juga berharap, acara yang telah berlangsung dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan UMKM di Desa Jatisobo dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui peningkatan legalitas dan pemasaran digital. (Meta)
ADVERTISEMENT