Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Webinar APS PPKn: Angkat Isu-isu Kontemporer Penelitian
2 Februari 2025 11:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari NEWS UAD tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Asosiasi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (APS PPKn PTM) sukses menggelar webinar bertajuk “Isu-isu Kontemporer Penelitian Bidang PPKn” pada Rabu, 22 Januari 2025. Acara yang berlangsung secara daring ini diikuti oleh para akademisi, mahasiswa, serta praktisi pendidikan yang memiliki minat dalam pengembangan penelitian di bidang PPKn. Diskusi dalam webinar dipandu oleh Rose Fitria Lutfiana, M.Pd., yang merupakan Sekretaris Program Studi PPKn Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sekaligus dosen PPKn UMM.
ADVERTISEMENT
Webinar diawali dengan pengantar dari Dikdik Baehaqi Arif, M.Pd., selaku Ketua APS PPKn PTM sekaligus dosen Program Studi PPKn Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa webinar tersebut skala nasional dan harapannya dapat mengambil banyak pelajaran mengenai isu penelitian PPKn dewasa ini.
Sebagai narasumber utama, Prof. Dr. Mukhamad Murdiono, M.Pd., yang merupakan Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Hukum, dan Ilmu Politik (FISHIPOL) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) serta Guru Besar dalam bidang Strategi Pembelajaran PPKn, memberikan pemaparan mendalam mengenai tren dan tantangan penelitian dalam pendidikan kewarganegaraan. Ia menyoroti berbagai isu kontemporer yang memengaruhi praktik dan kebijakan PPKn di Indonesia, serta memberikan rekomendasi strategis bagi para peneliti dan pendidik untuk menghasilkan penelitian yang relevan dan berdampak.
ADVERTISEMENT
Sesi pematerian, Prof. Mukhamad menyampaikan tujuan PPKn yang mencakup:
• Membentuk karakter warga negara yang berlandaskan Pancasila (Ki Hajar Dewantara, Kaelan).
• Meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara (Notonagoro, Somantri).
• Mengembangkan kompetensi kewarganegaraan (Winataputra, Branson).
• Membangun kesadaran multikultural dan toleransi (Tilaar, Budimasyah).
• Menanamkan nilai-nilai demokrasi (Gus Dur).
Acara ini mendapat respons positif dari para peserta yang antusias berdiskusi serta berbagi pengalaman terkait penelitian di bidang PPKn. Webinar juga diharapkan dapat menjadi wadah bagi akademisi dan praktisi pendidikan kewarganegaraan dalam mengembangkan riset yang lebih inovatif dan berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.
Atas terselenggaranya webinar tersebut, APS PPKn PTM kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas penelitian dan pembelajaran PPKn di lingkungan perguruan tinggi Muhammadiyah serta di tingkat nasional. Diharapkan diskusi yang telah berlangsung dapat menginspirasi dan memotivasi para peneliti untuk terus berkarya dalam bidang pendidikan kewarganegaraan. Lebih lanjut kita dapat menyaksikan tayangan melalui platform YouTube PPKn UAD melalui pranala https://www.youtube.com/live/zzi-__5RKe0?si=4aKkUuzl52w_1SXr. (Lin)
ADVERTISEMENT