Konten dari Pengguna

Prodi Kebidanan UNIMUGO Sinergi POKJA Kegawatdaruratan di Desa Maduretno

Universitas Muhammadiyah Gombong
Humas Universitas Muhammadiyah Gomnong
25 Februari 2023 14:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Universitas Muhammadiyah Gombong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dokumentasi: Foto Bersama Tim Pokja Kegawatdaruratan, Bidan Desa, dan Team Pengabdian
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi: Foto Bersama Tim Pokja Kegawatdaruratan, Bidan Desa, dan Team Pengabdian
ADVERTISEMENT
Program Studi Kebidanan Program Sarjana Fakultas Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong lakukan Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat dengan tema “ Pembentukan Tim Pokja Kegawatdaruratan (POKJADAR) Sebagai Upaya Pencegahan Terjadinya Kasus Kegawatdaruratan ” Di Desa Madureso Pada Hari Senin- Selasa, 13-14 Februari 2023. Kegiatan pengabdian ini merupakan bagian dari program Hibah Riset Muhammadiyah Batch VI Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
ADVERTISEMENT
Tim pengabdian ini diketuai oleh Dyah Puji Astuti.,S.SiT.,M.P.H beserta anggota tim yaitu Sumarni ., M.Keb dan Wulan Rahmadhani,,MMR.,Dr.Ph. Kegiatan ini melibatkan 4 orang mahasiswa Prodi Kebidanan Program Sarjana. Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu 1)Sosialisasi dan Edukasi 2). Pembentukan TIM POKJADAR3) Pelatihan dan Simulasi dan 4) Praktik Lapangan. Pada kegiatan ini juga dilakukan pre dan post test sebagai upaya mengevaluasi bidang pengetahuan tim pokjadar.
Kegiatan ini dikuti oleh bidan desa madureso, karangtaruna, kader kesehatan, jajaran perangkat desa, ketua RT, RW, serta BPD desa madureso. Kegiatan pembukaan dihadiri oleh bapak kepala desa madureso yang diwakili oleh bapak sekdes bapak Madi. Dalam sambutannya Bapak Madi menyampaikan bahwa sangat mendukung kegiatan ini sebagai bagian dari upaya masyarakat mencegah dan menangani kegawatdaruratan secara optimal. Ketua pengabdian Ibu Dyah Puji Astuti.,S.SiT.,M.P.H dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah:
ADVERTISEMENT
1. Terbentuknya Tim Pokja Penatalaksanaan Awal Kasus Kegawatdaruratan (POKJADAR)
2. Meningkatnya Pengetahuan dan Skill warga dalam penatalaksanan awal kasus kegawatdaruratan
“Pembentukan TIM POKJADARini akan melibatkan perwakilan masyarakat, kader kesehatan, dan Bidan Desa. Dengan harapan TIM POKJADARakan terus menjalankan peran dan fungsinya secara berkelanjtan setelah kegiatan pengabdian beralngsung Utamanya adalah setelah terbentuk TIM POKJADARtidak terjadi lagi salah penanganan dalam kondisi kegawatdaruratan yang berakibat pada kematian seseorang” (begitu ulasnya).
Kegiatan hari pertama Senin, 13 Februari 2023 dilakukan ssosialisasi dan edukasi yang berisi penjelasan materi. Materi pertama diberikan oleh narasumber bapak Faisal Sadyantoro.,S.Kep.,Ns mengenai Bantuan Hidup Dasar, materi kedua diberikan oleh Dyah Puji Astuti.,S.SiT.,M.P.H mengenai Penjelasan Buku Saku Penanggulangan Gawat Darurat Bagi Kader secara umum, tim dosen lain yaitu Sumarni M. Keb dan Wulan Rahmadhani.,MMR.,Dr.Ph menyampaikan materi mengenai pertolongan kejang pada anak dan pertolongan pada kasus Syok dan Perdarahan.
Dokumentasi: Simulasi praktik pertolongan pada kasus kegawatdaruratan oleh narasumber
Peserta kegiatan sangat antusias dalam mendengarkan materi yang disertai langsung dengan peragaan bagaimana dalam pertolongan. Peserta dituntut untuk sigap mengenali setiap tanda dan melakukan pertolongan secara optimal.
Dokumentasi: Simulasi praktik pertolongan pada kasus kegawatdaruratan oleh Tim Pengabdian
Kegiatan praktik lapangan dan evaluasi TIM POKJADAR dilakukan pada hari kedua yaitu hari selasa, 14 Februari 2023. Pada hari kedua Tim pokja yang telah terbentuk berdasarkan wilayah RW. Diperoleh 5 TIM POKJADAR yang mewakili RW1-5 Desa madureso. Pada hari kedua evaluasi diawali dengan refleksi materi dengan melihat video pertolongan BHD, kemudian Evalausi ynag dilakukan secara lisan kepada TIM POKJADARdan evaluasi praktik. Untuk menambah semangat maka sebelum evaluasi praktik lapangan masing- masing TIM POKJADAR membuat yel- yel kelompok yang di tampilkan sebelum mereka praktik lapangan. Masing masing anggota kelompok sangat antusias dan berusaha menampilkan yel yel yang terbaik.
ADVERTISEMENT
Kegiatan praktik lapangan dilakukan oleh seluruh TIM POKJADAR dengan maksud bahwa diperoleh pengetahuan yang baik dengan skill yang baik sehingga terbentuk TIM POKJADAR yang siap dan tanggap dalam menghadapi kasus kegawatdaruratan. Evaluasi dilakukan secara berurutan dari TIM POKJADAR 1- 5. Kegiatan praktik evaluasi lapangan dilakukan dengan seting korban mengalami kecelakaan pada bagian kaki kakan, jari telunjuk kanan mengalami perdarhan, bahu kiri mengalami kondisi patah tulang dan pasien dalam kondisi syok. Sehingga TIM POKJADARdituntut untuk melakukan praktik dari awal penilaian korban, mengatasi kondisi sesuai kasus dan melakukan praktik evakuasi korban secara tepat.
Dokumentasi: Praktik Lapangan Pertolongan Kegawatdaruratan oleh TIM POKJADARyang telah terbentuk.
Dalam kegiatan penutupan Kepala Desa Madureso Bapak Yatin, sangat bersyukur dengan terbentuknya TIM POKJADAR ini dan berharap TIM POKJADAR di setiap RW bisa melaksanakan tugasnya dengan optimal, dadn berharap ada kegiatan lain dari pihak Unimugo di Desa MAdureso. Bidan desa madureso Ibu Masruroh.,Amd.Keb juga akan mengawal keberlanjutan dari kinerja TIM POKJADAR yang telah terbentuk. Dalam penyampaian kesan dan pesan TIM POKJADAR disampaikan bahwa mereka sangat senang karena telah mendapat ilmu dan keterampilan baru yang akan sangat bermanfaat dalam pertolongan kasus kegawatdaruatan yang dapt terjadi kapan saja dan dimana saja.
ADVERTISEMENT