Konten Media Partner

2 Pria Beristri yang Rebutan Janda di Muara Enim Sama-sama Sudah Pisah Ranjang

8 Maret 2022 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas kepolisian saat melakukan pra rekonstruksi di lokasi kejadian. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas kepolisian saat melakukan pra rekonstruksi di lokasi kejadian. (ist)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kasus penikaman yang dilakukan pria bernama Eko Harmoko (34 tahun) terhadap Karyadi (45 tahun) di Muara Enim, Sumsel, dilandasi rasa cemburu kedekatan korban dengan seorang janda berinisial MRD (24 tahun).
ADVERTISEMENT
Kapolsek Gelumbang AKP Morris Widhi Harto, mengatakan pelaku Eko maupun korban Karyadi sebenarnya sudah memiliki istri. Namun, Eko mengaku sudah pisah rajang dengan istrinya.
Korban Karyadi tercatat sebagai warga Desa Muara Meranjat, Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir. Ia juga diketahui sudah memiliki istri dan anak.
"Baik Eko maupun korban Karyadi ini tidak saling kenal," katanya, Selasa (8/3).
Sementara saksi MRD sendiri merupakan warga Desa Muara Penimbung, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir. Ia bekerja di warung kopi milik Endang di Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim.
"Jadi korban dan saksi ini memang ada kedekatan. Hal itulah yang membuat pelaku cemburu dan tidak menyukai kedekatan keduanya," katanya.
Morris bilang, Eko merupakan buruh serabutan yang memang sering mampir ke warung kopi tersebut. Dari sanalah ia mengenal dan mulai menyukasi saksi MRD.
ADVERTISEMENT
Sementara pelaku Eko, mengaku emosi saat melihat Karyadi dekat dengan saksi. Hal itu lantaran dirinya juga sudah lama menyukai MRD.
"Saat itu saya habis minum miras, melihat korban saya langsung emosi dan spontan menikamnya," katanya.
Menurutnya, peristiwa penikaman itu sama sekali tidak direncanakan. Adapun senjata tajam yang digunakan memamng selalu dibawanya kemana-mana.
"Intinya saya cemburu melihat mereka," katanya.