Konten Media Partner

Agustus, Suhu Udara di Palembang Diprakirakan Capai 37 Derajat Celcius

3 Juli 2019 20:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi alat pengukur suhu (Dok. Kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi alat pengukur suhu (Dok. Kumparan)
ADVERTISEMENT
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan puncak musim kemarau terjadi pada Agustus hingga September mendatang. Saat itu suhu udara bakal mengalami peningkatan hingga mencapai 36-37 derajat celcius. Tingginya suhu tersebut dinilai dapat mempengaruhi bagi kesehatan manusia. Sehingga warga diminta untuk mengurangi aktifitas di luar ruangan.
ADVERTISEMENT
Kepala Stasiun BMKG Kelas I Kenten Palembang, Nuga Putrantijo mengatakan kondisi suhu saat ini cukup panas. Berkisar antara 33-34 derajat celcius. Namun, kondisi akan meningkat pada puncak kemarau mendatang.
"Prediksinya bisa mencapai 36-37 derajat celcius. Bahkan, untuk hari tanpa hujan bisa mencapai 20-60 hari," katanya, Rabu (3/7).
Menurutnya, kondisi tersebut cukup berbahaya bagi manusia, sehingga warga diminta agar mengurangi aktivitas di luas ruangan. Sebab, bisa terserang dehidrasi ataupun penurunan kondisi tubuh. "Jangan berlama-lama diluar. Lebih baik kurangi aktifitas luar ruangan," katanya.
Nuga bilang, prediksi peningkatan suhu tersebut juga sudah disampaikan ke Satgas Karhutla. Sehingga bisa diantisipasi. Sebab, peningkatan suhu nantinya akan membuat wilayah lahan atau hutan terutama yang memiliki semak belukar dilanda kekeringan.
ADVERTISEMENT
"Kekeringan ini nantinya bisa berpotensi Karhutla. Jadi dari awal kami sudah merekomendasikan kepada Satgas untuk mengantisipasi lahan yang mengering akibat peningkatan suhu," katanya. (jrs)