Konten Media Partner

Anies Baswedan Ingin Sumsel Jadi Lumbung Suaranya di Pilpres 2024

10 September 2023 20:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah warga yang tengah bersantai sore di atas jembatan ampera yang tengah direnovasi melalui pembangunan lift untuk bagian dalam, Foto: abp/Urban Id
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah warga yang tengah bersantai sore di atas jembatan ampera yang tengah direnovasi melalui pembangunan lift untuk bagian dalam, Foto: abp/Urban Id
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Selain pulau Jawa, Bacapres Anies Baswedan juga ingin Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi lumbung suara dalam pemilu legislatif dan pemilu presiden 2024 mendatang.
ADVERTISEMENT
Anies mengatakan NasDem dan Anies Baswedan menang di Sumsel, maka peluang untuk restorasi Indonesia akan tercapai.
“Bila di Sumsel kita bisa jaga kemenangan kita, maka Pulau Sumatra akan jadi lumbung suara kita. Dan itu akan menjadi pintu untuk meraih kemenangan di seluruh wilayah Indonesia untuk membawa restorasi perubahan di Indonesia,” kata Anies Baswedan saat Silaturahmi Bersama Keluarga Besar DPW NasDem se-Sumsel, Ahad (10/9).
Anies menilai saat ini Indonesia diperlukan perubahan. Di mana kondisi harga kebutuhan pokok, pendidikan, perekonomian, dan kesehatan tidak sepenuhnya dirasakan oleh masyarakat.
Hal itu menurutnya yang membuat kini masyarakat tegang saat datang ke pasar.
“Kalau ke pasar ibu-ibu khawatir harganya serba mahal. Mau diteruskan harga mahal? Mencari pekerjaan susah atau tidak? Itu kan yang akan kita lakukan perubahan agar semuanya bisa dirasakan masyarakat,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Anies menyebutkan jalan yang dipilih oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh akan berujung pada kesuksesan, tidak hanya 5 tahun mendatang. Tetapi juga bisa puluhan tahun hingga ratusan tahun ke depan untuk Indonesia.
“Partai NasDem berkomitmen untuk menjaga politik idealis dan gagasan sesuai dengan pendiri-pendiri bangsa Indonesia dulu,” kata dia.