Basarnas Lakukan Pencarian ABK Kapal yang Meledak di Sungai Musi

Konten Media Partner
2 April 2024 14:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim Basarnas Palembang sedang menyisir Sungai Musi untuk mencari salah satu ABK diduga menjadi korban ledakan kapal motor jukung, Foto : Basarnas Palembang
zoom-in-whitePerbesar
Tim Basarnas Palembang sedang menyisir Sungai Musi untuk mencari salah satu ABK diduga menjadi korban ledakan kapal motor jukung, Foto : Basarnas Palembang
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Basarnas Palembang melakukan pencarian salah satu ABK yang diduga menjadi korban ledakan kapal motor jukung di perairan Sungai Musi, Palembang pada Senin, 1 April 2024 sekitar pukul 21.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin mengatakan sejak pukul 01.00 WIB tim penyelamatan Basarnas tersebut sudah berada di perairan sungai Musi. Mereka melakukan penyisiran lokasi di area ledakan tersebut.
"Tim sejak semalam langsung melakukan pencarian korban. Pagi ini tim pun tetap melakukan pencarian dengan peralatan SAR Air," kata dia, Selasa 3 Maret 2024.
Raymond menyebutkan dari tragedi meledaknya kapal motor jukung Bintang Kejora ada empat orang menjadi korban. Semua korban diketahui merupakan ABK, Nahkoda. Adapun identitas para korban yakni, Askolani (60) sebagai nakhoda dinyatakan meninggal dunia.
Lalu crew kapal atas nama Dedi (32) dan Krisno (22) kritis dan dilarikan ke RS. Sedangkan crew lain yang masih dalam pencarian bernama Endut (27).
ADVERTISEMENT
"Satu orang masih dalam pencarian dengan cara dilakukan penyisiran perairan sungai Musi," jelas dia.
Dalam pencarian tersebut tim SAR dibantu oleh tim gabungan dalam melakukan pencarian. Adapun metode pencarian yang dilakukan dengan cara melakukan penyisiran permukaan sungai.
"Semoga dengan banyaknya potensi SAR yang terlibat dan berbagai upaya yang kita lakukan, korban dapat segera kita temukan," tutup dia.