Foto: Kedai Kopi Malam, antara Puisi, Literasi dan Secangkir Kopi

Kedai kopi malam yang berlokasi di Jalan Way Hitam yang dikelola sejumlah mahasiswa,Minggu(12/10) Foto:abp/Urban Id

Sejak beroperasi 1 tahun lalu, kedai kopi malam menjadi salah satu pilihan tempat bagi kaum milenial kota Palembang, untuk sekedar melepas penat, sembari menikmati hidangan kopi khas Sumatera Selatan.

Berbeda dengan kedai kopi kebanyakan, Kedai Kopi Malam ini murni dikelola oleh mahasiswa Fakultas Usluhudin Univeristas Islam Negeri Raden Fatah. Kedai yang buka mulai pukul 20.00-24.00 wib ini tak hanya menyediakan hidangan kopi, melainkan fasilitas buku bacaan gratis bagi setiap pengunjung. Kedai yang beralamat di Jalan Way Hitam, Kelurahan Ilir Barat I ini kerap menjadi pilihan karena mudah dijangkau dari pusat kota.

Selain sebagai tempat ngopi, kedai kopi malam juga menjadi tongkrongan favorit bagi para anggota Komunitas Malam Puisi, yang secara rutin menggelar kegiatan diskusi setiap bulan(abp)

Suasana kedai yang menjadi tongkrongan khas milenial Palembang, Minggu(12/10) Foto:abp/Urban Id

Beberapa anggota Komunitas Malam Puisi yang asyik menikmati sajian musik di kedai Kopi Malam, Minggu(12/10) Foto:abp/Urban Id

Alunan musik dari beberapa pengunjung kedai kopi malam, Minggu(12/10) Foto:abp/Urban Id

Fasilitas bacaan gratis bagi para pengujung kedai, Minggu(12/10) Foto:abp/Urban Id

Sejumlah buku yang terpajang sebagai fasilitas bacaan bagi para pengujung kedai, Minggu(12/10)Foto:abp/Urban Id

Dua orang pengujung yang bercengkerama di kedai, Minggu(12/10) Foto:abp/Urban Id