Foto: Melihat Kelas Inklusi di Lembaga Bina Autis Mandiri Palembang

Fasilitas terapi di Bina Autis Mandiri Palembang yang merintis kelas inklusi sejak dua puluh tahun lalu, Minggu (17/12) Foto: abp/urban id

Dua puluh tahun lalu, yayasan bina autis mandiri (BAM) Palembang merintis pembinaan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus. Lembaga pendidikan yang digagas Muniati, dokter praktik rumah sakit pertamina itu telah membina ratusan siswa berkebutuhan khusus.

Hebatnya lagi, lembaga yang memiliki 70 pengajar di dua cabang itu menyediakan kelas inklusi satu berbanding satu. Dengan kata lain, ada sepuluh siswa berkebutuhan khusus yang belajar bersama sepuluh siswa reguler di ruang yang sama.(abp)

seorang pengajar yang memberikan terapi di kelas inklusi yang dirintis Lembaga Bina Autis Mandiri Palembang sejak dua puluh tahun lalu, Minggu (17/12) Foto: abp/urban id

Terapi melalui musik juga menjadi salah satu bagian dari terapi di kelas inklusi Lembaga Bina Autis Mandiri Palembang, Minggu (17/12) Foto: abp/urban id

Seorang anak yang tertidur di salah satu fasilitas Lembaga Bina Autis Mandiri Palembang, Minggu (17/12) Foto: abp/urban id

Proses terapi di Lembaga Bina Autis Mandiri Palembang yang menyediakan kelas inklusi sejak dua ouluh tahun lalu, Minggu (17/12) Foto: abp/urban id