Konten Media Partner

Guru di Palembang Disekap dan Ditodong Sajam oleh Rekan Kerjanya

5 Februari 2025 13:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaku yang menyekap dan menodong sajam ke guru di Palembang di tangkap. Foto : Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pelaku yang menyekap dan menodong sajam ke guru di Palembang di tangkap. Foto : Istimewa
ADVERTISEMENT
Insiden mengejutkan terjadi di SMP Negeri 1 Palembang, Selasa pagi (4/2/2025), ketika seorang guru honorer diduga menyekap dan mengancam rekan seprofesinya dengan senjata tajam. Peristiwa yang berlangsung di salah satu ruangan kosong sekolah tersebut membuat heboh lingkungan pendidikan setempat.
ADVERTISEMENT
Pelaku berinisial TT, yang berprofesi sebagai guru olahraga honorer, diduga melakukan pengancaman terhadap Marlita Yuana (55). Setelah menerima laporan, pihak kepolisian dari Polsek Ilir Barat I Palembang segera mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku beserta barang bukti berupa sebilah pisau yang digunakan dalam aksi tersebut.
Kapolsek Ilir Barat I Palembang, AKP Ricky Mozam, mengonfirmasi bahwa motif di balik insiden ini adalah persoalan gaji honorer yang belum diterima. Pelaku merasa kesal setelah menagih pembayaran gaji temannya kepada korban, namun tidak mendapat jawaban yang memuaskan.
"Menurut keterangan korban, pelaku mengancamnya dengan senjata tajam. Saat ini pelaku sudah kami amankan beserta barang bukti, dan masih dalam pemeriksaan lebih lanjut," ujar Ricky, Rabu 5 Febuari 2025.
ADVERTISEMENT
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Palembang, Maju Partogi Simanjuntak, mengungkapkan bahwa pihaknya langsung menyerahkan kasus ini ke kepolisian. Ia juga menjelaskan bahwa pelaku awalnya menyangkal membawa senjata tajam, tetapi setelah digeledah, pisau tersebut ditemukan tersimpan di kantong celananya.
"Setelah polisi bertanya, barulah pelaku mengakui bahwa senjata tajam itu disimpan di sakunya," kata Maju Partogi.