Konten Media Partner

Janjian via MiChat, 4 ABG di Palembang Gagal Kencan Usai Kepergok Polisi

7 September 2024 10:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
2 ABG perempuan yang diamankan untuk dilakukan pembinaan. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
2 ABG perempuan yang diamankan untuk dilakukan pembinaan. (ist)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rencana 4 anak baru gede (ABG) di Palembang untuk berkencan usai berkenalan melalui aplikasi MiChat gagal karena aksinya kepergok polisi.
ADVERTISEMENT
Peristiwa itu berawal saat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Kombes Pol Anwar Reksowidjojo, bersama Komunitas Detective Runner sedang lari pagi di Jalan Mayor Ruslan, Kelurahan Duku, Kecamatan Ilir Timur 3, Kota Palembang.
Tak lama, ada ABG yang berboncengan, terdiri dari 2 laki-laki, dan 2 perempuan mengendarai 1 sepeda motor melawan arah jalan dan tanpa mengenakan helm serta tanpa dilengkapi pelat nomor polisi kendaraan.
Aksi ABG tersebut langsung dihentikan Kombes Pol Anwar karena dapat membahayakan pengendara jalan lainnya. Hanya saja, 2 laki-laki itu berhasil kabur meninggalkan motor dan teman perempuannya.
"Kami hentikan karena aksinya membahayakan diri sendiri dan orang lain. Apalagi belum lama ini terjadi kasus yang sangat memilukan seorang siswi SMP sampai dibunuh dan digilir oleh empat pelaku yang semuanya juga masih pelajar," kata Kombes Pol Anwar, Sabtu, 7 September 2024.
ADVERTISEMENT
Dinilai mencurigakan, Kombes Pol Anwar lantas menginterogasi 2 ABG perempuan itu. Di mana mereka mengaku kalau berkenalan dengan laki-laki tersebut dari aplikasi MiChat, dan janjian berkencan di tempat kos.
"Mereka sepakat akan berkencan di tempat kos laki-laki tersebut. Kami curiga karena aplikasi itu banyak disalahgunakan sebagai sarana untuk transaksi seks online, dan kasusnya sudah banyak yang terungkap," jelasnya.
Apalagi, kedua perempuan itu mengaku tinggal di tempat kos juga, padahal orang tua mereka sendiri berada di Kota Palembang.
"Kedua ABG perempuan itu lantas kami beri pembinaan dan akan diserahkan kepada orang tua mereka masing-masing," katanya.
Atas hal itu, Kombes Pol Anwar mengimbau agar para orang tua lebih memperhatikan anak-anak mereka untuk menghindari kenakalan remaja yang dapat mengarah ke tindak kriminalitas.
ADVERTISEMENT