Konten Media Partner

Jenazah Pekerja Jembatan yang Jatuh di Sungai Musi Ditemukan, Hanyut 1 Km

13 Juli 2024 17:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim SAR saat mengevakuasi jenazah korban setelah hilang di Sungai Musi, Foto : Basarnas Palembang
zoom-in-whitePerbesar
Tim SAR saat mengevakuasi jenazah korban setelah hilang di Sungai Musi, Foto : Basarnas Palembang
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tim SAR gabungan telah menemukan jenazah pekerja perbaikan jembatan Ogan I Palembang, Sumsel yang diduga mengalami kecelakaan kerja dan terjatuh ke Sungai Musi bernama Daryoto (34) tak jauh dari lokasi kejadian pada pagi ini.
ADVERTISEMENT
"Benar, jenazah korban ditemukan mengapung dalam radius 1 kilimeter dari lokasi pertama di laporkan hilang," kata Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, Sabtu 13 Juli 2024.
Setelah ditemukannya jasad korban Tim SAR gabungan membawa korban ke ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Saat ini jasad korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara," jelas dia.
Dengan ditemukan jasad korban maka operasi SAR gabungan yang telah dibentuk dibubarkan. Semua personel yang terlibat dikembalikan ke kesatuan. Dirinya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas di sungai.
"Sejak kemarin tim SAR terus melakukan pencarian. Ada dua tim yang ditugaskan untuk melaksanakan pencarian, satu tim melakukan penyisiran kearah timur laut sejauh 5 kilometer sedangkan satu tim lagi menuju Tenggara dengan luas pencarian hingga radius 2,5 kilometer," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Diberitakan sebelumnya, pekerja asal Purbalingga, Jawa Tengah dilaporkan terjatuh ke aliran Sungai Ogan di kawasan Kertapati Palembang. Korban Daryoto saat itu tengah melakukan pengerjaan perbaikan jembatan Ogan, dengan pekerjaan pengecatan.
Naas, korban terpeleset dan jatuh sehingga menyebabkan dirinya jatuh. Diduga karena derasnya arus sungai, korban tak dapat menyelamatkan diri.
"Rekan kerja nya berusaha menolong akan tetapi karena derasnya arus sehingga membuat korban keburu tenggelam," tutup Raymond.