Kerusuhan Terjadi Antara Petugas dan Napi di Lapas Muara Beliti, Musi Rawas

Suasana di Lapas Narkotika Muara Beliti, Musi Rawas seusai kerusuhan. Foto : Istimewa

Kerusuhan terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumsel, pada Kamis pagi (8/5/2025) sekitar pukul 09.30 WIB. Insiden ini melibatkan ratusan narapidana (Napi) yang melakukan aksi pelemparan batu, menyebabkan sejumlah fasilitas di dalam lapas mengalami kerusakan, termasuk kaca yang pecah terkena lemparan.

Hingga kini, penyebab pasti kerusuhan masih belum diketahui. Menurut keterangan Abdul Somad, seorang ustaz di Mura yang saat kejadian tengah berada di dalam lapas untuk memberikan kegiatan siraman rohani, dirinya tidak mengetahui secara pasti apa yang memicu kericuhan tersebut.

“Saya sedang mempersiapkan kegiatan siraman rohani untuk warga binaan. Tiba-tiba terjadi keributan sehingga tidak bisa keluar. Asap mulai masuk dan mata terasa perih,” ungkap Abdul Somad.

Ia juga menyebut bahwa dirinya sempat terjebak di dalam lapas bersama beberapa petugas selama sekitar 30 menit. Namun, ia memastikan tidak mengalami cedera selama insiden berlangsung.

“Saya sempat sekitar setengah jam di dalam bersama beberapa petugas Lapas,” tambahnya

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Mura, Iptu Ryan Tiantoro Putra menyebutkan situasi di Lapas Narkotika Muara Beliti sudah kondusif dan proses sterilisasi di dalam lapas masih berlangsung oleh aparat gabungan.

“Sementara situasi sudah kondusif sudah terkendali untuk para napi sudah dimasukkan kembali di sel masing-masing,”kata dia.

Ryan mengatakan personel gabungan dari Polres Musi Rawas lubuklinggau dari Batalyon Brimob Lubuklinggau dan Kodim Lubuklinggau masih berada di lokasi sampai perbaikan dan pembersihan di Lapas.

“Personel gabungan masih standby sampai perbaikan dan pembersihan dari Lapas berjalan sementara kami masih berjaga dan nanti juga ada penebalan personel,”kata dia.