Konten Media Partner

Kutukan Kesultanan Palembang ke Willie Salim: Diharamkan ke Palembang

26 Maret 2025 15:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pernyataan maklumat sikap Kesultanan Palembang Darussalam kepada Willie Salim/Instagram: redaksi.relung
zoom-in-whitePerbesar
Pernyataan maklumat sikap Kesultanan Palembang Darussalam kepada Willie Salim/Instagram: redaksi.relung
ADVERTISEMENT
Kesultanan Palembang Darussalam mengutuk Tiktoker, Willie Salim, serta mengharamkannya untuk berkunjung lagi ke Palembang seumur hidup.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Willie Salim menuai kontroversi akibat agenda berbagi rendang yang tiba-tiba hilang dalam waktu 15 menit. Diduga bahwa ia merekayasa kejadian tersebut dan merekamnya untuk dijadikan konten belaka. Hal ini membuat masyarakat Palembang kecewa dan menyayangkan perbuatan tersebut.
Sultan Palembang Darussalam, Mahmud Badaruddin IV, Raden Muhammad Fauwaz Diradja memberikan sikap tegas kepada Willie Salim karena telah mencoreng nama baik Kota Palembang dengan kasus rendang yang hilang.
"Atas nama kesultanan Palembang dan segenap masyarakat. Menyatakan kutukan kepada Willie Salim dan mengharamkan ia datang ke Palembang seumur hidup," katanya pada 24 Maret 2025.
Ia juga berharap bahwa maklumat sikap ini disampaikan untuk menjadi pelajaran bagi seluruh masyarakat di Indonesia agar tidak sembarangan mencoreng nama baik Palembang.
ADVERTISEMENT
"Maklumat sikap ini disampaikan agar menjadi pembelajaran bagi kita semua," katanya.
Sementara itu, Sultan Palembang, Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin mengatakan bahwa, menurutnya kasus rendang ini sengaja untuk dibuat-buat karena jika willie benar-benar tulus untuk membagikan rendang, ia akan mempersiapkan standar operasional yang matang.
Lalu, ia juga mengatakan bahwa Kota Palembang ini dulunya adalah puncak peradaban Kerajaan Sriwijaya yang sangat luas kekuasaan serta budayanya.
"Ini sangat mempermalukan warga Palembang, padahal kita tahu bahwa Kota Palembang adalah kota yang memiliki kedatuan terbesar. Kerajaan Palembang Darussalam adalah peradaban islam, kata Darussalam merupakan kata yang tidak main-main, itu menggambarkan bahwa masyarakat Palembang ini begitu agamis. Tapi dinodai dengan hal-hal yang dibuat oleh Willie Salim," katanya dengan kecewa.
ADVERTISEMENT
Ia juga mengatakan bahwa jangan sampai rekayasa yang dibuat oleh Willie Salim menjadi alat untuk menghapuskan kasus-kasus korupsi yang terjadi di Indonesia.
"Jangan sampai kaitan kejadian ini adalah rekayasa untuk menutupi kasus korupsi di Indonesia yang sedang diberitakan," tegasnya.