Lebih Dekat dengan Masjid Cheng Ho, Simbol Keberagaman Budaya di Palembang

Masjid Muhammad Cheng Hoo. Foto: Ary Priyanto/Urban Id

Masjid Muhammad Cheng Ho yang berada di kawasan Seberang Ulu 1, Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) atau persisnya di Kompleks Perumahan Amin Mulia, Jakabaring. Dari pusat Kota Palembang berjarak sekitar 7,5 km.

Pada gerbang masjid ini ada tulisan Masjid Muhammad Cheng Hoo dan juga tulisan aksara Mandarin. Nuansa merah dan merah muda pada masjid ini sangat kental dengan keberagaman budaya di Palembang, yakni kebudayaan Tionghoa.

Cheng Ho (Zheng He), yang dikenal sebagai panglima angkatan laut Tiongkok pada ke-15, diyakini memimpin ekspedisi keliling dunia, termasuk ke Palembang.

Pada bangunan masjid ini, tampak memiliki keunikan tersendiri. Ada dua menara yang menyerupai pagoda itu menjulang dengan warna merah dan di atasnya dengan warna hijau.

Dua menara itu dengan lima tingkatan, yang melambangkan shalat lima waktu dalam sehari. Tinggi menara itu mencapai 17 meter yang seperti diketahui simbol dari jumlah rakaat dalam shalat pada satu hari.

Masjid Muhammad Cheng Hoo. Foto: Ary Priyanto/Urban Id

Selain itu, pada lantai dasar masing-masing menara terdapat tempat untuk berwudhu. Sementara bagian luar menara ada ornamen khas Palembang seperti tanduk kambing.

Dilihat dari warna bangunan mendominasi warna merah dengan atapnya terdapat kubah berwarna hijau seperti bulan sabit dan bintang.

Pada empat sudut bangunan terdapat atap berbentuk limas, yang seperti bentuk rumah adat di Palembang dengan warna hijau.

Pada masjid ini ornamen sangat kental dengan nuansa Tionghoa. Pada gerbang atau gapura masjid juga sangat dengan pilar merah dan atap limas berwarna kuning emas.

Masjid Muhammad Cheng Hoo. Foto: Ary Priyanto/Urban Id

Di Palembang komunitas Tionghoa-Muslim juga sudah lama menetap dan berbaur dengan masyarakat setempat di Palembang.

Masjid ini juga dibangun atas wujud penghormatan atas sosok Cheng Ho sekaligus mempererat persaudaraan diantara sesama muslim.

Masjid Cheng Ho Palembang dibangun di atas tanah seluas 4.990 m2, hibah dari Pempro Sumsel kala itu.

Masjid dengan bangunan utama seluas 40m2 ini memiliki dua lantai. Lantai pertama digunakan untuk jamaah laki laki, sedangkan lantai dua digunakan khusus untuk jamaah perempuan dengan daya tampung sekitar sekitar 500 jamaah.

Masjid dilengkapi dengan Tempat Pendidikan Al-Quran untuk anak-anak belajar mengaji secara gratis, kantor Dewan Kemakmuran Masjid, perpustakaan, serta ruang serbaguna.