Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Pasien Kecelakaan di RSMH Palembang Jadi Korban Penusukan
3 Desember 2024 10:05 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Insiden penusukan terjadi di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang , Sumsel, Minggu 1 Desember 2024 dini hari.
Korban penusukan tersebut yakni seorang pasien yang mengalami kecelakaan bernama M Syaiful Hadi (28). Pasien itu menjadi korban penikaman oleh orang tak dikenal (OTK) saat sedang menjalani perawatan. Akibatnya, korban menderita luka robek di paha kanan.
Ayah korban, Rustam Mukti, mengungkapkan kejadian bermula ketika anaknya dilarikan ke RSMH usai mengalami kecelakaan lalu lintas pada Sabtu malam Sabtu 30 November 2024. Saat berada di IGD, masuk rombongan pasien korban penembakan di salah satu tempat hiburan malam di Palembang.
"Anak saya dituduh terlibat dalam insiden penembakan itu. Meski sudah dijelaskan bahwa dia hanya korban kecelakaan, pelaku tetap menyerang dengan pisau. Dua kali dia menikam, satu mengenai paha kanan," ujar Rustam, Selasa 3 Desember 2024.
Rustam menyatakan pihaknya akan membuat laporan ke Polrestabes Palembang untuk meminta pelaku segera ditindak.
“Kami akan melapor ke polisi. Sangat disayangkan ini bisa terjadi di ruang IGD, tempat yang seharusnya aman,” tegasnya.
Sementara itu, kuasa hukum korban, Agung M Iqbal dari Yayasan Bantuan Hukum Sumsel Berkeadilan (YBHSSB), mendesak Polda Sumsel dan Polrestabes Palembang untuk membentuk tim investigasi terkait insiden ini.
“Diduga ada kelalaian dari pihak RSMH. Pengamanan di IGD sangat lemah, sehingga penyerangan ini bisa terjadi. Pengamanan tidak membatasi orang masuk ke ruang IGD. Yang masuk lebih dari 10 orang, meski yang melakukan penusukan hanya satu orang,” ujar Agung.
Humas RSMH Palembang, Suhaimi, ketika dimintai keterangan, mengatakan belum dapat memberikan pernyataan resmi terkait peristiwa tersebut.
“Saya akan sampaikan terlebih dahulu kepada pihak manajemen. Nanti akan kami kabari lebih lanjut,” kata dia.
ADVERTISEMENT