Pelajar SMP Tewas Tenggelam saat Berenang di Sungai Musi Palembang

Korban pelajar SMP dibawa oleh tim SAR/Dok. Basarnas.

Seorang pelajar SMP bernama Reno Sandika (15 tahun) warga Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan 2 Ulu, Kertapati, Palembang ditemukan tewas usai tenggelam saat berenang di Sungai Musi.

Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin, mengatakan peristiwa yang dialami pelajar SMP Azharyah tersebut berawal bersama adik dan temannya berenang di Sungai Musi pada Minggu, 9 Februari 2024.

"Mereka baru selesai berjualan kantong plastik di Pasar 16, lalu berenang di Sungai Musi," katanya, Selasa, 11 Februari 2024.

Saat ketiganya hendak selesai, tiba-tiba pakaian dari Reno jatuh dan hanyut ke sungai. Melihat hal itu, ia lantas terjun kembali ke sungai untuk mengambilnya.

"Hanya saja korban justru tenggelam. Teman korban lantas meminta pertolongan warga sekitar," katanya.

Tim SAR Gabungan yang mendapatkan laporan mengenai peristiwa itu lantas bergerak ke lokasi untuk melakukan pencarian. Di mana proses pencarian dibagi menjadi 2 tim Search And Rescue Unit (SRU).

"SRU I memulai pencarian dari arah timur laut menggunakan perahu karet, sedangkan SRU II melakukan pencarian ke arah barat daya menggunakan kapal RIB," jelasnya.

Setelah pencarian di hari ketiga, korban ditemukan dalam kondisi mengapung di pinggir sungai. Tepatnya di Dermaga Pasir Sekanak atau sekitar radius 1,5 kilometer ke arah barat daya dari titik lokasi awal.

"Jenazah korban kemudian langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara Palembang," katanya.