Pemkab Muba Alokasikan Rp 10 Miliar untuk Cegah Karhutla

Konten Media Partner
26 Mei 2023 19:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Potret perjuangan memadamkan karhutla di Ogan Ilir, Foto: abp/Urban Id
zoom-in-whitePerbesar
Potret perjuangan memadamkan karhutla di Ogan Ilir, Foto: abp/Urban Id
ADVERTISEMENT
Pemkab Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel) telah menganggarkan dana APBD sebesar Rp 10 Miliar untuk mencegah Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di tahun ini.
ADVERTISEMENT
"Kami berharap tidak terjadi Karhutla yang bisa mengganggu aktivitas dan kehidupan masyarakat. Kami pun sudah alokasikan sekitar Rp5 miliar hingga Rp10 miliar, penanganan Karhutla, ” kata PJ Bupati Muba, Apriyadi, Jumat (26/5).
Selain itu, Apriyadi menyebutkan upaya penanganan karhutla lainnya ,dilakukan dengan melibatkan organisasi perangkat daerah, serta TNI, Polri, Manggala Agni dan sebagainya.
“Kami sudah persiapkan ratusan personel untuk penanganan karhutla. Lebih dari separuh kekuatan personel kami fokuskan agar menjaga agar Muba tidak menjadi daerah pengekspor asap, "kata dia.
Apriyadi menyatakan ada dua daerah paling rawan di Muba yakni Kecamatan Bayung Lencir karena lahan di sana di dominasi gambut, selanjutnya berada di Kecamatan Babat Supat.
“Memang dua kecamatan ini yang memiliki lahan gambut, sehingga akan sangat mudah terbakar dan meluas jika ada titik panas atau percikan api. Sementara kecamatan lain, rata-rata berada di lahan mineral,” kata dia.
ADVERTISEMENT
Pada pencegahan dua daerah rawan tersebut, Apriyadi menuturkan sudah memerintahkan untuk melakukan patroli dan siaga dengan peralatan pemadam Karhutla.
“Saya juga seringkali melakukan patroli untuk mengecek kondisi di daerah-daerah rawan,” kata dia.