Pengerjaan Akses Jalan ke Jembatan Musi VI Palembang Dikebut

Konten Media Partner
13 Juli 2022 11:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Akses jalan Musi 6 di Seberang Ulu, Palembang ditutup. Pengecoran jalan sudah mulai dilakukan. (Foto: Reno/Urban Id)
zoom-in-whitePerbesar
Akses jalan Musi 6 di Seberang Ulu, Palembang ditutup. Pengecoran jalan sudah mulai dilakukan. (Foto: Reno/Urban Id)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Akses menuju ke Seberang Ulu melalui Jembatan Musi VI di Palembang sering terjadi kemacetan, salah satu faktornya adalah jalan yang sempit dan padatnya kendaraan yang melintas, ditambah lagi masih banyak warga yang memarkirkan kendaraan di tepi jalan.
ADVERTISEMENT
Jembatan Musi VI, awalnya dibangun untuk mengurai kemacetan kendaraan yang melintasi jembatan Ampera yang sudah sangat padat. Meski sudah ada Jembatan Musi IV, namun jembatan yang baru diresmikan itu menjadi tumpuan kelancaran akses di kawasan Seberang Ulu 1.
PPTK Kegiatan Akses Jalan Musi VI, Tedy Suryadharma, mengatakan akses jalan yang saat ini dikerjakan yaitu jalan penghubung Jalan Faqih Usman dan Jalan Wahid Hasyim. Sisa jalan yang belum diaspal sepanjang 290 meter dan kini sudah masuk tahap pengerjaan pengecoran untuk memperkuat pondasi jalan.
“Sesegera mungkin diselesaikan, kontrak pengerjaan selama 6 bulan. Selama pengerjaan, akses jalan ditutup, akses jalan sementara ini hanya bisa dipakai untuk masyarakat sekitar saja,” katanya.
Tedy bilang, pengerjaan itu menggunakan dana APBD Sumsel Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp 5,5 miliar. Akhir tahun diharapkan jalan sudah selesai dibangun, sehingga dapat mengurai kemacetan di Palembang,” katanya.
ADVERTISEMENT
Sementera, PPTK Pembebasan Lahan Akses Jalan Musi VI, Aria Darmawan, mengatakan proses pembebasan lahan dua persil saat ini masih terus diupayakan.Hingga saat ini, dua persil yang belum bebas masih menunggu putusan dari Kejati.
“Kami harap keputusan bisa secepatnya keluar sehingga pekerjaan jalan bisa dilakukan 100 persen dan tidak terhalang dua persil yang belum mau dibebaskan. "Kita tetap optimis dan tahun ini jalannya bisa terealisasi," katanya.